BETANEWS.ID, KUDUS – Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus mengimbau kepala sekolah SD dan SMP untuk mengadakan outing class di Museum Kretek dan Patiayam. Ini merupakan tindak lanjut program Museum Keliling yang digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus.
Menurut Sekretaris Dinas (Sekdin) Disdikpora Kudus, Moh Zubaedi, outing class ke museum ada korelasinya dengan program Kurikulum Merdeka yang saat ini diterapkan di sekolah.
“Kami sangat apresiasi kegiatan yang bisa mengenalkan budaya dan sejarah di museum. Karena hal itu sangat penting untuk pembelajaran sejarah bagi anak didik, supaya bisa mengetahui potensi Kudus,” bebernya, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Hingga Agustus, Tingkat Kunjungan Museum Patiayam Capai 14.760 Orang
Ia mengatakan, sebelum anak didik dikenalkan dengan sejarah dan budaya dari luar daerah, guru dan Kepsek itu diminta untuk terlebih dahulu memperkenalkan sejarah dan budaya Kudus. Hal itu bertujuan agar anak didik bisa mengenal dan mengetahui potensi daerah asalnya terlebih dahulu.
“Untuk peran kami dalam kerja sama antara Disdikpora dan Disbudpar Kudus ini untuk mengimbau kepada kepala sekolah. Jadi anak didik itu agar diberikan pelajaran di luar kelas di museum Kabupaten Kudus, sebelum melakukan outing class di daerah lain,” imbuhnya.
Baca juga: Disdikpora Kudus Diminta Wajibkan Sekolah Laksanakan P5 dengan Berkunjung ke Museum
Kepala Dinas Disbudpar Kudus, Mutrikah, menambahkan, pihaknya sangat membutuhkan dukungan Disdikpora dalam kegiatan Museum Keliling. Lantaran, tahun ini kegiatan Museum Keliling ditujukan untuk lembaga pendidikan.
Mengingat, Museum Keliling ini bertujuan untuk meningkatkan kunjungan masyarakat, khususnya anak didik ke Museum Kretek dan Museum Situs Purbakala Patiayam. (adv)
Editor: Ahmad Muhlisin
