BETANEWS.ID, KUDUS – Pasangan Ganda Campuran Kabupaten Kudus melaju ke semifinal cabang olahraga (cabor) bulu tangkis Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng 2023. Dalam pertandingan yang digelar di GOR Kaliputu, Senin (7/8/2023) pagi itu, wakil Kudus berhasil menumbangkan wakil dari Kabupaten Rembang.
Ganda campuran Kudus yang menjadi unggulan pertama yakni Michel Owen/Titis Maulida Rahma menang dua set langsung atas atlet Rembang Irvan Sulistiyono/Aarifa Ni’matur Rizqiyyah dengan skor 21-7 dan 21-15.
Pelatih bulu tangkis kontingen Kudus, Luqman Hakim, mengatakan, pertandingan perempat final hari ini berjalan mudah karena secara kualitas, lawan masih kalah dengan secara jelas.
Baca juga: Hebat! Yogi Novia Sumbang 4 Emas untuk Pati dari Cabor Senam Artistik Porprov Jateng 2023
“Saat ini masih menang kelas, tadi memang belum begitu seimbang ya, karena secara kualitas baik cewek maupun cowok lebih unggul,” katanya saat ditemui usai pertandingan.
Ia menuturkan, untuk pertandingan perempat final ini, pihaknya belum ada evaluasi secara khusus, karena kedua atlet sudah memperlihatkan permainan yang bagus.
Ia menjelaskan, secara keseluruhan Kudus targetkan gondol semua medali emas di cabor bulu tangkis ini untuk menjadi juara umum.
“Cabor bulu tangkis Kudus targetkan juara umum. Ganda putra, tunggal putri, ganda campuran. Target empat emas. Minimal tiga emas bisa disumbangkan untuk Kudus,” ungkapnya.
Panitia Pelaksana (Panpel) cabor bulu tangkis Porprov Jateng 2023, Iswoyo, menambahkan, pertandingan cabor bulu tangkis hari ini sangat meriah karena mulai hari pertama sudah ramai dan persaingannya sengit.
Baca juga: Pj Bupati Sebut Porprov Jateng 2023 jadi Kado Indah Hari Jadi Pati ke-700
“Hari ini delapan besar, kemudian semifinal dilanjutkan hari ini juga, selanjutnya besok baru final. Memang untuk persaingan sangat sengit, karena kan memang mewakili kabupaten masing-masing dan mereka juga sudah melalui tahap Pra Proprov,” jelasnya.
“Jadi rata-rata untuk unggulan masih bertahan hari ini. Tapi tidak tahu juga ya, karena saat ini masih berlangsung,” tuturnya.
Editor: Ahmad Muhlisin