BETANEWS.ID, KUDUS – Toko yang berada di Jalan Raya Rahtawu-Kudus Desa Gondosari RT 1 RW 7, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus tampak beberapa bunga imitasi tertata rapi di etalasi. Tidak hanya bunga dari bahan plastik, tapi juga buket hingga bunga imitasi dari stoking tersedia di Toko Gikajita Florist itu.
Pemilik Gikajita Florist Sukesi (39) mengatakan, kerajinan karyanya itu terkenal dengan bunga stoking. Berbeda dengan bahan stoking pada umumnya, untuk membuat kreasi ia mengambil khusus dari Cina.
Baca juga: Bukan Bunga atau Snack, Buket Balon Ini Rupanya Sedang Hits di Kalangan Anak Muda Lho
“Kalau menggunakan bahan stoking yang biasanya, itu terlalu tebal, jadi harus khusus. Ada dua jenis yang kita punya, yaitu yang polos dan yang warna sembur, ” katanya pada Betanews.id, Sabtu (28/1/2023).
Terdapat berbagai bentuk bunga yang Sukesi buat, di antaranya kelompok bunga seperti anggrek, mawar, dan teratai, serta kelompok buah. Untuk kerajinan stoking, ia hargai mulai dari Rp 25-250 ribu.
“Karena ini handmade pasti lebih mahal daripada imitasi, tapi keuntungannya bentuknya yang unik dan berbeda dari biasanya. Perawatannya pun cukup mudah, tinggal disemprot dengan air,” terangnya.
Tidak hanya dari wilayah lokal saja, peminat kerajinan bunga stoking di Gikajita Florist ini juga merambah ke Surabaya. Selain itu, Sukesi mengaku juga pernah mengirim orderan hingga ke luar pulau Jawa.
Baca juga: Agfi Florist, Sediakan Ratusan Varian Buket Bunga yang Kece
“Pelanggan ada yang dari Kudus, ada juga yang dari luar pulau Jawa, seperti Pekanbaru dan Palembang. Terkadang belinya cuman bahan,” jelasnya.
Pembeli yang ingin memesan kerajinan bunga stoking dapat datang secara langsung ke toko atau bisa melalui sosial media Facebook Echi Gikajita Florist dan Instagram @gikajita_florist.
Editor: Kholistiono
