BETANEWS.ID, SEMARANG – Sebanyak 1.070 pendonor darah menerima penghargaan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah. Rinciannya, pendonor sukarela ke 50 kali ada 835 orang dan pendonor 75 kali ada 235 orang. Penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kompleks Gubernuran, Senin (8/11/2021).
Ganjar menyampaikan, penghargaan ini sebagai bentuk penghormatan tinggi kepada para pendonor sukarela. Ganjar mengatakan, sikap mereka merupakan ketulusan sejati dalam laku kemanusiaan.
“Penghormatan ini kita berikan sebagai suatu rasa atau perhatian dari pemerintah kepada aksi kemanusiaan,” katanya.
Baca juga: Sudah Seratusan Kali Donor Darah, Dua Lansia di Solo Ini Ingin Tetap Rutin Beramal
Donor darah, lanjut Ganjar, bukan suatu aksi yang bisa diwakilkan. Maka, Ganjar menyebut para pendonor darah sukarela melakukan aksi kemanusiaan yang sejati.
“Mungkin bukan berapa kali kita berdonor, sekalipun menurut saya itu adalah aksi sejati dari perasaan yang tulus untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan,” tandasnya.
Salah satu pendonor yang jadi perhatian adalah Yohannes Setiyono. Tercatat, ia telah berdonor sebanyak 82 kali.
“Saya sudah mulai sejak usia muda, mungkin umur 21 ketika saya ikut dalam kaum muda di Gereja Gedangan. Kemudian saya pindah ke Tanah Mas, saya tetap menjadi pendonor rutin,” kata Yohanes.
Baca juga: Kantor Pos Solo Gelar Donor Darah dan Bagikan Buah untuk Nakes
Yohanes berharap, ke depan makin banyak warga Jawa Tengah yang menjadi pendonor sukarela. Apalagi, kata Yohanes, PMI di daerah seringkali mengalami kekurangan stok darah.
“Harapannya makin banyak orang mau mendonorkan secara sukarela, itu yang sangat kami harapkan semakin banyak lagi,” tandasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin