31 C
Kudus
Rabu, Desember 4, 2024

Puji Film The Mentors tentang Eks Napiter, Ganjar: ‘Langsung Nonton!’

BETANEWS.ID, SUKOHARJO – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkesan dengan film The Mentors yang bercerita soal eks napiter. Bahkan saat diminta memberikan sambutan dalam acara pemutaran film The Mentors di Cinema XXI The Park Solo1 Mall, Solo Baru, Sukoharjo, Selasa (26/10/2021), Ganjar langsung berteriak, “Langsung nonton!”

The Mentors adalah film dokumenter tentang masalah yang dihadapi eks napi terorisme. Isu yang menjadi fokus adalah reintegrasi sosial eks napiter di masyarakat. Film ini sebuah upaya pencegahan terorisme.

Gubernur Ganjar Pranowo usai menonton film The Mentors di Cinema XXI The Park Solo1 Mall, Solo Baru, Sukoharjo, Selasa (26/10/2021). Foto: Ist

Dalam dokumenter tersebut, tampak dua eks napiter yang menjalankan misi memahamkan masyarakat tentang pentingnya peran sosial agar tak terjadi residivisme eks napi teroris.

-Advertisement-

Salah satunya adalah Machmudi Hariono atau akrab dipanggil Yusuf. Dia adalah eks napiter yang terkait kasus Bom Bali I dan menyembunyikan Noordin M Top dan Dr Azahari pada 2006 lalu.

Baca juga: Racikan Soto Mantan Peracik Bom Ini Terkenal Enak, Sampai Bikin Ganjar Penasaran

Dokumenter dengan durasi 48 menit itu, rencananya akan digunakan oleh pihak-pihak terkait untuk mensosialisasikan kepada masyarakat bagaimana menghadapi eks napiter.

Gubernur Ganjar Pranowo yang juga turut mengisi dalam film tersebut, mengapresiasi semangat kreator film serta para eks napiter yang terlibat di dalam pembuatannya.

“Pengalaman eks napiter itu bisa dibagikan pada publik, kenapa mereka melakukan, caranya gimana, sehingga kawan-kawan seperti mas Jack ini cerita pada saya, bagaimana cara mempengaruhi orang, bukan cerita bohong, beliau sendiri yang cerita,” kata Ganjar didampingi Jack Harun yang juga hadir dalam acara.

Ganjar kemudian menceritakan salah satu programnya yakni Gubernur Mengajar, di mana salah satu materi penting yang selalu disampaikan adalah terkait terorisme ini.

Sekolah juga harus jadi sasaran pemahaman, sebab dinilai menjadi tempat yang subur untuk berkembangnya terorisme.

“Progam ini (reintegrasi sosial eks napiter) harus terus dilakukan terus menerus, dan saya meminta kepada berbagai pihak untuk masuk, masuk yang paling bagus ke mana, ke sekolah. Karena sekolah itu tempat yang sangat subur,” tegasnya.

Baca juga: Kisah Mantan Anak Buah Noordin M Top yang Tobat dan Kini Sukses Budi Daya Lele

Ganjar pun terkesan dengan pengemasan materi yang disampaikan secara ringan. Ganjar yakin, dengan cara itu masyarakat akan lebih mudah memahami dan menjadi bahan sosialisasi yang matang.

“Mencegah itu harus ketemu dua pihak, ya kawan-kawan eks napiter ini dan masyarakat. Film ini bagus, cara menjelaskannya enteng. Sehingga gitu lho caranya gitu, tidak terlalu ndakik-ndakik,” tandas Ganjar.

Jack Harun, eks Napiter yang kini menjadi pengusaha kuliner soto itu pun senada dengan Ganjar Pranowo. Mantan anak buah dr Azahari mengamini masih banyak masyarakat belum paham bagaimana merespon eks Napiter yang kembali ke sosial.

Ketidaktahuan itu, kata Jack, juga jadi faktor yang menyebabkan eks Napiter “kambuh” atau jadi residivis.

“Dan terjadi penolakan yang itu sebenarnya harus kita antisipasi dan film ini sangat tepat. Kemudian kami dari yang sudah kembali ini mencoba untuk mengedukasi memahamkan masyarakat bagaimana langkah yang paling tepat,” tandasnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

Ahmad Muhlisin
Ahmad Muhlisinhttps://betanews.id
Jurnalis Beta Media yang sebelumnya telah lama menjadi reporter dan editor di sejumlah media.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
148,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER