BETANEWS.ID, KUDUS – Demi mewujudkan herd immunity atau kekebalan kelompok terhadap virus Corona, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus beberapa bulan terakhir gencar – gencarnya menggalakan vaksinasi. Dengan target sasaran vaksinasi sebanyak 664.666 jiwa. Lalu berapa jumlah warga Kudus yang sudah divaksin hingga saat ini?
Ditemui di ruangannya, Kasi Surveilen Imunisasi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Aniq Fuad mengatakan, hingga Selasa (29/6/2021) warga Kudus yang sudah divaksin dosis pertama ada 102.476 jiwa. Dengan jumlah target semua warga Kudus 664.666 jiwa. Dari jumlah target berarti ada sekitar 15,4 persen warga Kudus yang sudah divaksin.
Baca juga : Antusiasme Masyarakat Tinggi, Vaksinasi di Kecamatan Undaan Dinantikan Warga
“Sampai hari Selasa (29/6/2021), berarti warga Kudus sudah divaksin baru ada 15,4 persen. Dari jumlah tersebut ada sebagian yang sudah divaksin dua kali, tapi lebih banyak yang baru divaksin dosis pertama,” ujar pria yang akrab disapa Aniq kepada Betanews.id, Rabu (30/6/2021).
Aniq pun kemudian merinci, kelompok sasaran yang sudah divaksin. Di antaranya, tenaga kesehatan sebanyak 6.723 jiwa dari target sasaran 7.421 orang. Pelayan publik 31.886 orang dengan target sasaran 52.660 jiwa. Lansia 16.172 jiwa dari target sasaran 68.901 orang.
Sedangkan, masyarakat rentan yang sudah divaksin sebanyak 2.084 orang dari target sasaran 123.144 jiwa. Untuk kelompok masyarakat yang sudah divaksin ada 45.611 orang dari 412.540 jiwa.
“Dari kelompok tersebut yang paling banyak menerima vaksinasi tahap kedua adalah kelompok, tenaga kesehatan, pelayan publik yang di atas 30 persen. Lansia 13 persen, sedangkan masyarakat rentan dan masyarakat umum yang sudah vaksin tahap dua hanya 0,1 persen,” bebernya.
Baca juga : Kepala DKK Sebut Vaksinasi di Kudus Setiap Harinya Capai Sekitar 5 Ribu Sasaran
Dia mengatakan, sedangkan seluruh warga Kudus bisa tervaksin semua, ia targetkan akhir Bulan Agustus 2021. Dengan catatan distribusi vaksin dari Pemerintah Pusat lancar dan tak ada kendala. Kalau ada kendala kemungkinan target itu juga mundur.
“Saat ini Pemkab Kudus juga sudah mengajukan permintaan vaksin ke pusat. Semoga saja secepatnya dikirim. Kalau distribusi vaksin dari pusat tersendat ya nanti targetnya menyesuaikan,” tutupnya.
Editor : Kholistiono