31 C
Kudus
Minggu, April 20, 2025

Ganjar Dihadang Hansip Disuruh Cuci Tangan Saat Mau Nyoblos di TPS

Bersepeda Keliling Kota Semarang Pantau Sejumlah TPS

BETANEWS.ID, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ikut mencoblos pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 ini. Bersama istri dan anaknya, Ganjar tiba di TPS 02 Gajahmungkur, Rabu (9/12/2020) pukul 7.30 WIB. Sebelum masuk ke TPS, Ganjar dihadang petugas hansip dan disuruh untuk mencuci tangan.

“Siap ndan, njenengan sudah seperti Ndanramil,” canda Ganjar pada petugas Hansip tersebut, usai dicek suhu tubuhnya dan menerima sarung tangan plastik.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tersebut kompak bersama istrinya, Siti Atikoh, mengenakan kaus bertulis #PLWKTSMG2020. Dia datang mengendarai sepeda.

-Advertisement-

Usai mencuci tangan, tak lama kemudian Ganjar bersama keluarga menuju bilik suara untuk melakukan pencoblosan. Sambil berdoa, Ganjar mantab memasukkan kertas suara ke kotak suara yang disediakan.

Baca juga: Diduga Langgar Netralitas dalam Pilkada, 86 ASN Direkomendasikan Disanksi Komisi ASN

“Oh ini tintanya diteteskan ya. Bagus ini, tidak dicelup, jadi aman,” kata Ganjar.

Usai menggunakan hak pilihnya, Ganjar dan Atikoh melanjutkan gowes pagi berkeliling Kota Semarang. Tak hanya gowes, Ganjar juga selalu berhenti di setiap TPS yang dilewati. Dengan teliti, Ganjar mengecek pelaksanaan pemilihan serentak dengan protokol kesehatan yang ketat.

Ganjar bersama istri dan anaknya menunjukkan jari kelingking usai mencoblos di TPS 10 Kelurahan Gajahmungkur, Semarang. Foto: Ist

Sejumlah TPS yang dicek Ganjar diantaranya TPS 10 Kelurahan Gajahmungkur, TPS 11 Kelurahan Karangrejo, TPs 10 Kelurahan Karangrejo Tengah dan TPS 1 Kelurahan Pandansari.

“Bagus ini, nggak berkerumun. Petugas jangan capek cerewet ya. Kalau ada kerumunan langsung dibubarkan,” kata Ganjar pada setiap petugas TPS yang diampiri.

Ganjar mengatakan, jika semuanya teratur dan disiplin protokol kesehatan, maka insyaallah Pilkada Serentak ini akan aman. Sebab, masyarakat sudah diatur jam kedatangannya, sehingga tidak menimbulkan kerumunan.

Baca juga: Inilah Calon Bupati Rembang yang akan Terpilih Menurut Direktur AKSI

“Kalau begini bagus, flow-nya jadi tertata. Kalau ini terjaga sampai selesai, insyaallah aman. Makanya kalau semua sudah melihat surat undangannya itu disana ada jamnya, maka aman,” jelasnya.

Dari pengalamannya mencoblos, Ganjar menerangkan protokol kesehatan cukup ketat dilakukan. Ketika datang langsung diminta cuci tangan, dicek suhu tubuh dengan thermal gun, dan diberikan sarung tangan. Jaraknya juga diatur dan tintanya diteteskan.

“Jadi masyarakat nggak usah takut, nggak apa-apa, datang saja ke TPS. Tapi nggak usah rombongan, cukup dengan keluarga. Nggak usah takut, karena ini cukup ketat,” jelasnya.

Baca juga: H-5 Pilkada Serentak, 18.629 Calon Pemilih di Jateng Belum Terima e-KTP

Meski pelaksanaan pemungutan suara di sejumlah TPS yang dipantaunya aman, namun Ganjar tetap mewanti-wanti petugas agar selalu waspada. Pasalnya, potensi kerumunan tetap bisa saja terjadi, khususnya saat proses penghitungan surat suara.

“Saat penghitungan nanti, saya minta tegas. Jangan takut, karena kita semuanya sudah sepakat. Dengan partai sepakat, penyelenggara sepakat dan Pemda serta kepolisian mensuport. Kalau ada kerumunan, langsung dibubarkan saja,” tuturnya.

Editor: Suwoko

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER