BETANEWS.ID, KUDUS – Seorang dokter wanita terlihat sedang menangani pasien di sebuah ruangan klinik kecantikan, Jalan Wahid Hasyim Nomor 40, Desa Panjunan, Kecamatan Kota Kudus. Ia tampak menusukkan banyak jarum ke wajah seorang wanita yang berbaring di tempat perawatan. Di sisi lain, seorang dokter pria sedang menyiapkan beberapa hal yang dibutuhkan pasien itu. Mereka adalah Yonathan Kevin Andika (28) dan Maria Stefannie Soesanto (29), pasangan suami istri pemilik klinik K&M Aesthetic Slimming and Acupuncture.
Seusai melayani pelanggan, mereka bersedia berbagi cerita soal klinik kecantikan yang berdiri sejak 2,5 tahun lalu itu. Fani, sapaan akrab Maria Stefannie Soesanto menjelaskan, saat awal merintis, ia dan Kevin, panggilan Yonathan Kevin Andika, hanya melayani terapi akupuntur saja. Namun, saat kliniknya makin berkembang, mereka kemudian menambah layanan seperti treatment facial, treatment laser, pedikur manikur, dan masih banyak lagi.
Akupuntur, lanjut Fani, merupakan pengobatan alternatif yang dilakukan dengan cara menusukkan jarum kecil dan tipis ke bagian tubuh tertentu. Pemilihan tempat tusukan ini sesuai dengan bagian tubuh yang dikeluhkan pasien dengan kedalaman yang berbeda-beda. Dalam prosesnya, tempatnya menggunakan krim anestesi yang membuat pasien tidak merasakan sakit.
Baca juga: Muntira Skin Care, Solusi Lengkap Perawatan Kesehatan Kulit Agar Selalu Cantik
“Keungulan akupuntur di K&M mempunyai teknik khusus. Jadi pasien tidak akan merasakan sakit sama sekali. Untuk yang ingin mencoba bisa datang K&M. Jangan takut sakit,” katanya, Sabtu (7/11/2020).
Menurut Fani, akupuntur mempunyai berbagai macam manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Antaranya bisa mencegah penuaan dini, melancarkan peredaran darah, mengurangi kantong mata, bisa membuat rahang pipi menjadi lebih naik dan tirus, mengurangi lemak di badan, dan masih banyak lagi.
“Sebenarnya akupuntur selain bisa untuk kecantikan, juga bisa untuk kesehatan. Jadi jika sakit bisa terapi untuk mengurangi pengunaan obat. Karena mengkonsumsi obat berlebih juga tidak baik,” beber Fani.
Kevin menambahkan, Di K&M mempunyai banyak pilihan untuk terapi seperti Aesthetic, Slimming, Acupuncture, dan Allergy. Perawatan di K&M membutuhkan biaya mulai Rp 50 ribu sampai Rp 1 juta, tergantung perawatan yang pilihan pasien.
Baca juga: Wajah Lebih Muda dengan Perawatan Galva Face di Mariana Salon & Bridal
“Untuk terapi akupuntur lebih baik dilakukan selama dua minggu sekali,” tambahnya di klinik yang buka setiap Senin sampai Sabtu mulai pukul 10.00 WIB hingga 18.30 WIB itu.
Untuk ke depannya Kevin berharap, terapi akupuntur bisa menjadi salah satu teknik kecantikan yang digemari oleh semua kalangan. Karena akupuntur merupakan teknik alami dan aman untuk segala usia.
“Semoga makin banyak digemari masyarakat yang ingin mendapatkan treatment kecantikan,” tukas Kevin.
Editor: Ahmad Muhlisin
