SEPUTARKUDUS.COM, BAE – Suara musik terdengar dari Taman Budaya Kudus, (5/2/2017) pagi. Terlihat seorang pria berjalan berpindah-pindah tempat menyapa teman-temannya di acara ulang tahun Kudus Hijet Independen (KHI) dan Independen Hijet Mania (IHM) Jawa Tengah . Pria berkumis tebal itu bernama Subianto (57). Dia datang dari Blitar, Jawa Timur, dengan delapan orang keluarganya.

Kepada Seputarkudus.com Subianto sudi berbagi kisah tentang perjalanan dirinya bersama keluarga ke Kudus demi bertemu sesama penggemar Hijet. Dia mengaku bersama keluarganya berangkat dari Blitar, Jawa Timur pukul 11.00 WIB, sampai di Kudus pukul 00.00 WIB. Mereka datang membawa tiga mobil Hijet. Dia mengaku sering mendatangi acara komunitas mobil hijet di luar daerahnya. Dan saat menghadiri acara dia selalu mengajak keluarga.
“Saya ke sini bersama keluarga, anak, cucu, dan saudara. Kami membawa tiga mobil, kebetulan anak dan saudara saya juga ikut Hijet Bumi Bungkarno (HBB) Blitar Jawa Timur. Kami sering menghadiri acara seperti ini, sekalian jalan-jalan,” ungkap ketua HBB Blitar Jawa Timur itu.
Subianto mengaku sudah sekitar enam tahun ikut komunitas Hijet, banyak hal yang dia dapatkan dari komunitas. Satu di antaranya persaudaraan dari berbagai komunitas Hijet di luar daerahnya. Dia juga merinci daerah yang pernah dia datangi. “Guacemara Jogja, Kuningan, Kutoharjo, Malang, Kudus, dan rencana bulan Mei 2017 ke Bandung,” jelasnya.
Achmad Jamasri (44) ketua panitia kegiatan mengaku tidak ada kendala. Semua anggota KHI kompak dan mendapat bantuan dari sejumlah pihak yang mendukung. “Untuk persiapan kurang lebih dua bulan, karena di komunitas Hijet memang mengutamakan persatuan, jadi kami saling membantu untuk mensukseskan acara,” katanya.
Jamasri, begitu dirinya akrab disapa, mengungkapkan acara yang dimulai pukul 8.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB, dihadiri dari komunitas Hijet di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jogja. Dia juga merasa senang dengan antusiasme anggota komunitas Hijet dari luar Jawa Tenagah yang berkenan hadir. Selain itu juga hadirnya ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI).
Dia juga berharap di ulang tahun yang pertama ini KHI bisa lebih berkembang, lebih kompak, dan terus menjaga persatuan. Saat ini KHI beranggotakan 31 orang, dan sekretariat KHI berada di Desa Karagbener RT 2/RW 1, kecamatan Bae, Kudus. Setiap malam Minggu anggota KHI berkumpul di Tanggulangin, Kudus.
“Saya senang acara kali ini berjalan dengan lancar, antusiasme teman-teman komunitas Hijet dari luar daerah juga luar biasa. Semoga ke depannya KHI bisa lebih berkembang, kompak, dan terus menjaga persatuan. Kami kumpul setiap malam minggu di Tanggulangin, untuk sekretariat sementara dirumah saya,” ungkap pria dua anak itu.