BETANEWS.ID, JEPARA – Puluhan atlet Skydiving profesional yang berasal dari mancanegara dijadwalkan akan meramaikan Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara dalam event Karimunjawa Skydiving and Adventure (KISA) pada tanggal 7-11 Mei 2025.
Humas Kisaparasenter Indonesia, Yasri Yuda Yahya mengatakan even tersebut baru pertama kali diadakan di Karimunjawa. Salah satu tujuannya yaitu untuk menjadikan Karimunjawa sebagai tujuan sport tourism.
Baca Juga: Tercecer di Babak Seeding Run, Andy Prayoga Tampil Impresif dan Juarai Seri Perdana IDH 2025
“Nantinya, peserta akan mengeksplorasi keindahan alam Karimunjawa dari ketinggian,” katanya melalui sambungan telepon, Selasa (6/5/2025).
Ia menjelaskan nantinya para atlet terbang di udara sekitar 5-10 menit. Lokasinya yaitu di Bandara Dewadaru, Desa Kemujan, Kecamatan Karimunjawa.
Peserta akan naik pesawat untuk terbang pada ketinggian hingga 12.000 kaki. Saat melakukan atraksi, peserta akan disuguhi panorama laut dan pulau-pulau di Karimunjawa.
“Mereka akan melihat keindahan Karimunjawa. Lautnya, pulaunya dan lainnya. Harapannya ini bisa jadi bagian dari promosi wisata di Jawa Tengah,” ujarnya.
Ia menyebut saat ini sudah terdapat puluhan atlet yang sudah mendaftar. Yaitu 8 atlet dari China, 2 atlet Ukraina, 1 atlet Rusia, 1 dari India. Kemudian dari Indonesia terdapat 34 penerjun dan 17 penerjun tandem (penerjun pemula).
Baca Juga: 76 IDH 2025, Jambol dan Riska Jadi yang Tercepat Pada Sesi Seeding Run di Ternadi Bike Park
“Seluruhnya atlet profesional kecuali yang tandem. Sebab syarat untuk terjun di sebuah pulau, minimal harus sudah 200 kali terjun,” jelasnya.
Adapun biaya yang harus dikeluarkan peserta untuk mengikuti event tersebut yaitu sebesar Rp 47,5 juta. Fasilitas yang nantinya didapatkan yaitu simulator, transportasi penyeberangan Jepara-Karimunjawa (pulang-pergi), praktek penerjunan dan sertifikat AFF Course.
Editor: Haikal Rosyada
