31 C
Kudus
Jumat, April 18, 2025

Sudewo Singgung Rekrutmen Honorer di RSUD Soewondo Dilakukan dengan Cara Salah

BETANEWS.ID, PATI – Bupati Pati, Sudewo memerintahkan adanya pengurangan ratusan pegawai honorer di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo karena jumlahnya terlalu banyak. Kondisi tersebut, dinilai membebani keuangan RSUD Soewondo. Akibatnya, keuangan rumah sakit tidak sehat, sehingga sulit untuk melakukan pengembangan atau pembenahan.

Sudewo juga menyinggung rekrutmen atau penerimaan ratusan pegawai honorer di RSUD Soewondo dilakukan dengan cara yang salah.

“Dulu, sampai menerima ratusan honorer itu dengan sistem yang tidak benar. Tidak fair, tidak objektif, tidak berdasarkan kompetensi, tidak berdasarkan kebutuhan organisasi,” ujar Sudewo saat menghadiri Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD Kabupaten Pati Tahun 2026 dan Ranwal RPJMD Kabupaten Pati Tahun 2025-2029, Jumat (21/3/2025).

-Advertisement-

Baca juga: Bupati Pati Perintahkan Putus Kontrak Ratusan Honorer RSUD Soewondo

Ia mencontohkan, tidak ada pengumuman pendaftaran pegawai non-ASN di RSUD Soewondo dengan formasi apa saja yang dibutuhkan. Kemudian, untuk seleksi kompetensi juga tidak ada sama sekali untuk proses rekrutmen pegawai honorer di RSUD Soewondo.

“Tidak ada, tidak ada sama sekali. Kita bisa kapan saja datang pegawai non-ASN  ke Rumah Sakit Soewondo. Nah, sekarang ini menjadi beban,” imbuhnya.

Memang katanya, ratusan pegawai honorer tersebut digaji oleh RSUD Soewondo sendiri, bukan digaji oleh pemerintah daerah melalui APBD. Namun, kalau keuangan rumah sakit tidak sehat, maka rumah sakit pelat merah itu akan sulit untuk melakukan pengembangan atau pembenahan. Akibatnya, pelayanan di rumah sakit akan terganggu dan banyak pasien yang mendapatkan pelayanan tidak bagus.

“Bahkan pasien ditolak dan pindah rumah sakit. Atau malah tidak mau berobat di Rumah Sakit Soewondo,” jelas Bupati.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER