BETANEWS.ID, KUDUS – Bupati Kudus Sam’ani Intakoris diinformasikan akan melewati Jembatan Tanggulangin ketika pulang dari pembekalan atau retret di Magelang. Hal tersebut tentu cukup mengejutkan, karena Jembatan Tanggulangin selama ini dipercaya terdapat tuah Rajah Kalacakra Sunan Kudus.
Rajah Kalacakra Sunan Kudus sendiri selama ini dimitoskan dan dipercaya masyarakat mampu melengserkan para pemimpin yang melewatinya, sehingga sangat dihindari oleh para pemimpin, termasuk Presiden Indonesia.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah (Setda) Kudus, Adi Sadhono, mengatakan, setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025, Bupati Kudus bersama pimpinan daerah lain akan bertolak ke Magelang guna mengikuti retret selama sepekan pada 21-28 Februari 2025.
Baca juga: Usai Dilantik pada 20 Februari, Sam’ani Langsung Ikuti Retret Kepimpinan di Magelang
“Pada Jumat tanggal 28 Februari 2025 atau hari terakhir tetret, Wakil Bupati Kudus juga akan hadir di Magelang. Sebab akan ada pembekalan dari Presiden Prabowo Subianto,” ujar Adi kepada Betanews.id di ruang kerjanya, Selasa (18/2/2025).
Setelah pembekalan di hari terakhir tersebut, kata Adi, Bupati Kudus akan langsung pulang dan diperkirakan dari Magelang sekira pukul 14:00 WIB. Beliau direncanakan akan melewati Jembatan Tanggulangin.
“Diperkirakan Bupati Kudus akan sampai di Jembatan Tanggulangin sekira pukul 17:00 WIB. Kemudian menjalani prosesi,” bebernya.
Terkait prosesinya, ungkap Adi, Bupati Kudus nantinya berhenti dan turun diujung jembatan Tanggulangin yang di bagian Demak. Kemudian melepas sepasang ayam putih mulus.
“Kemudian Bupati Kudus berjalan kaki untuk melewati jembatan Tanggulangin,” ungkapnya.
Setelah itu, lanjut Adi, Bupati Kudus akan kembali naik mobil menuju masjid agung untuk melaksanakan salat sunah terlebih dulu sebelum masuk pendopo. Di Pendopo Kudus nantinya akan ada sungkeman kepada orang tua.
Baca juga: Bellinda Akan Hindari Jembatan Tanggulangin saat Pulang Kudus Usai Dilantik, Ada Apa?
“Setelah magrib akan ada acara penyambutan di Pendopo Kudus, di antaranya sambutan dari Sekda (Sekretaris Daerah), sambutan dari Bupati Kudus dan kemungkinan dari Wakil Bupati Kudus,” sebutnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan Salat Isya’ dan Salat Terawaih berjamaah. Hal itu jika tak ada perubahan tanggal 1 Ramadan oleh pemerintah yang jatuh pada 1 Maret 2025.
“Untuk serah terima jabatan akan dilaksanakan pada 3 Maret 2025. Bersamaan dengan pisah sambut pejabat lama dan pejabat baru. Kemudian dilanjut Bupati Kudus terpilih ikut rapat paripurna DPRD untuk menyampaikan pidato pertama kali di forum tersebut,” jelasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin