31 C
Kudus
Selasa, Februari 11, 2025

Update Bencana di Kudus: 6 Desa Terdampak Longsor, 6 Desa Kebanjiran

BETANEWS.ID, KUDUS – Bencana hidrometeorologi atau bencana alam yang terjadi akibat cuaca ekstrem kini tengah mengintai Kabupaten Kudus. Diketahui, selama dua hari dua malam sejak Rabu-Kamis (29-30/1/2025) Kota Kretek diguyur hujan lebat disertai angin kencang.

Akibatnya, sejumlah wilayah di Kabupaten Kudus terdampak, baik bencana longsor, angin kencang, dan banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus mencatat ada sebanyak 15 desa terdampak dan tiga rumah mengalami rusak.

Kepala Pelaksana BPBD Kudus, Mundir menyampaikan, tanah longsor terjadi di enam desa di Kecamatan Dawe dan Gebog. Di Kecamatan Gebog ada dua desa yaitu Rahtawu ada tiga titik longsor dan menawan ada dua titik longsor.

-Advertisement-

Baca juga: Sungai Piji dan Dawe Melimpas, 4 Desa di Mejobo Kebanjiran

Kemudian di Kecamatan Dawe ada empat desa, meliputi Desa Soco ada dua titik, tiga titik di Desa Colo, lalu Desa Ternadi dan Cranggang masing-masing satu titik.

“Ini merupakan dampak dari bencana hidrometeorologi basah yang terjadi di Kabupaten Kudus,” ungkapnya melalui data rilis ke Betanews, Kamis (30/1/2025).

Tak hanya itu, angin kencang juga turut menerjang wilayah Kudus. Setidaknya ada tiga rumah mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat. Dua rumah alami kerusakan ringan, di Dukuh Pulutan RT 2 RW 5, Desa Jekulo, Kecamatan Jekulo, dan di Desa Mijen RT 2 RW 1, Kecamatan Kaliwungu.

“Sedangkan rumah yang mengalami kerusakan berat akibat terjangan angin kencang, milik Nikmah, warga Dukuh Blolo RT 2 RW 2, Desa Karangampel, Kecamatan Kaliwungu,” ungkapnya.

Angin kencang, kata Mundir, juga menumbangkan sejumlah pohon di Kudus. Tercatat ada sebanyak tujuh titik lokasi yang terjadi akibat angin kencang.

Baca juga: Banjir di Setrokalangan Kudus Kembali Naik, 10 Rumah Tergenang

Lebih lanjut Mundir menjelaskan, tingginya intensitas curah hujan yang tinggi menimbulkan banjir di sejumlah daerah. Setidaknya ada tiga desa mengalami banjir akibat limpasan sungai. 

“Ketiga desa tersebut adalah Desa Singocandi, Kecamatan Kota, akibat limpasan dari Sungai Gelis, Desa Kesambi, Kecamatan Mejobo akibat limpasan dari Sungai Piji, dan Desa Temulus, Kecamatan Mejobo akibat limpasan dari Sungai Dawe,” tuturnya.

Ia menambahkan, dari bencana yang terjadi tidak ada korban jiwa. Menurutnya dua warga dari Desa Menawan, Kecamatan Gebog mengalami luka ringan pada saat penanganan bencana, yaitu Yudho dan Khotip.

“Kami siagakan petugas maupun relawan selama 24 jam yang siap untuk diterjunkan dalam penanganan bencana yang ada di Kudus,” imbuhnya.

Menurut Camat Mejobo, Moch Zaenuri, desa di wilayahnya yang terdampak banjir ada empat yaitu Kesambi, Temulus, Golantepus, dan Mejobo. Kemudian Desa Strokalangan, Kecamatan kaliwungu juga masih terdampak banjir. Sehingga jika ditotal dengan data BPBD, maka ada enam desa yang terdampak banjir.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
153,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER