BETANEWS.ID, KUDUS – Persiku Kudus harus kembali menelan pil pahit setelah gagal meraih tiga poin melawan Adhyaksa FC pada lanjutan Liga 2 yang berlangsung di Stadion Wergu Wetan, Kamis (19/12/2024). Gol penentu kemenangan Adhyaksa FC dicetak oleh Muhammad Faisol Yunus di menit 75, yang sekaligus menjadi debut manisnya bersama tim.
Pelatih Persiku, Bonggo Pribadi mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil akhir pertandingan. Menurutnya, kecerobohan di lini belakang menjadi penyebab utama kekalahan bagi tim berjuluk Macan Muria itu.
Baca Juga: Pembuktian Bonggo, Persiku Harus Menang Lawan Adhyaksa Farmel FC
“Kecerobohan di lini belakang membuat lawan sangat mudah mencetak gol. Apa yang kita inginkan tidak bisa tercapai sore ini. Kami akan terus memompa pemain untuk mengevaluasi diri dan menjadikan tim lebih progresif, terutama menghadapi babak play-off nanti,” jelas Bonggo.
Ia juga menyebut, kedepan pihaknya akan merombak timnya masih menunggu pengesahan beberapa pemain baru. Termasuk striker asing, Murod Tuychibaev di posisi bek tengah, dan Irfan di posisi bek kanan.
“Saat ini, kami sedang menyiapkan tim dengan pemain yang ada. Setelah pemain baru disahkan, kami akan melakukan perombakan tim,” tambahnya.
Pemain Persiku, Dany Saputra mengaku sudah berjuang dan bekerja keras untuk memenangi laga. Namun hal itu tak didapatkan timnya dengan maksimal. Secara tidak langsung dia menganggap kepemimpinan wasit dalam laga tersebut lebih condong kepada tim lawan.
“Kita sudah bekerja keras, tapi untuk hasil seperti ini, apa yang kita harapkan tidak bisa tercapai. Tapi dibalik itu semua ada beberapa hal yang menurut saya pribadi ada yang mengganjal. Kita yang seharusnya diuntungkan tetapi bagaimana kepemimpinan wasit di lapangan tadi,” ujarnya.
Sementara itu, pelatih Adhyaksa FC, Ade Suhendra, mengaku bersyukur atas kemenangan timnya saat bertandang ke Kudus. Ia memuji permainan Persiku yang cukup ofensif di awal pertandingan.
“Alhamdulillah, kami bisa mendapatkan poin penuh di Kudus. Di awal pertandingan, kami kesulitan beradaptasi dengan lapangan dan rumput, sehingga banyak kesalahan, terutama di passing dan kontrol bola. Namun, setelah kebobolan, kami mulai progresif dan menciptakan beberapa peluang bersih,” ungkapnya.
Ade juga mengapresiasi kontribusi dua pemain pengganti, terutama Muhammad Faisol Yunus, yang berhasil mengubah jalannya pertandingan di babak kedua.
“Gol kemenangan Faisol sangat penting, terutama dalam persaingan ketat di papan atas Liga 2. Mudah-mudahan hasil ini menjadi bekal untuk pertandingan berikutnya,” lanjutnya.
Baca Juga: Suporter Tak Puas dengan Belanja Pemain Baru Persiku di Bursa Jeda Kompetisi
Muhammad Faisol Yunus, sang pencetak gol kemenangan, merasa bersyukur atas debutnya yang berbuah manis dan membuat timnya menang di kandang lawan.
“Alhamdulillah, ini merupakan debut saya, dan saya bisa mencetak gol kemenangan berkat dukungan pelatih dan rekan-rekan setim,” imbuhnya.
Editor: Haikal Rosyada
