BETANEWS.ID, JEPARA – Kepolisian Resor (Polres) Jepara akan menggelar Operasi Lilin Candi 2024 selama 13 hari yang dimulai besok, Sabtu (21/12/2024) – Kamis, (2/1/2025).
Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan operasi tersebut bertujuan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 di wilayah Kabupaten Jepara. Terdapat empat jenis kegiatan yang menjadi sasaran dalam Operasi Gelar Candi.
Baca Juga: Kenaikan UMSK Hanya Sasar Industri Besar
Yaitu pengamanan perayaan Natal di seluruh Gereja di wilayah Jepara, pengamanan jalur lalu lintas, pengamanan obyek wisata, dan siaga terhadap potensi bencana alam yang dimungkinkan terjadi selama musim hujan.
“Terdapat ribuan personil yang kita siap siagakan mulai dari aparat keamanan hingga unsur pemerintah, termasuk juga BPBD untuk siaga bencana,” katanya usai Upacara Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2024 di halaman Mapolres Jepara, Jumat (20/12/2024).
Terkait jalur lalu lintas, ia menjelaskan bahwa menurut perkiraan selama Libur Natal dan Tahun Baru 2025 yang berbarengan dengan libur sekolah akan terjadi peningkatan arus kendaraan di Jepara. Terutama di obyek-obyek wisata.
Ia mengatakan untuk puncak arus mudik perayaan Natal diperkirakan akan mulai pada besok, Sabtu (21/12/2024). Kemudian untuk puncak arus libur tahun baru, diperkirakan akan mulai pada Sabtu, (28/12/2024). Sedangkan puncak arus balik dimulai pada tanggal 1-2 Januari 2025.
“Untuk pengamanan nanti akan ada tiga pos pantau yang kita dirikan, yaitu di Wilayah Mayong, SCJ (Shopping Center Jepara), dan Terminal Sambung Oyot,” katanya.
Sementara untuk pengamanan obyek wisata, ia mengatakan bahwa nantinya juga akan didirakan pos pantau di setiap obyek wisata yang dikelola Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara. Seperti di Pantai Kartini, Pantai Bandengan, Pantai Benteng Portugis.
“Nanti juga ada tambahan pos pelayanan terpadu di Pelabuhan Penyebrangan Jepara,” tambahnya.
Baca Juga: Nasib PKL Jepara, Nekat Jualan di Alun-Alun Kena Usir Satpol PP
Kemudian untuk pengamanan perayaan Natal, pihaknya bersama seluruh Forkopimda akan memantau gereja-gereja yang menjadi tempat ibadah Umat Kristiani Jepara, pada Selasa (24/12/2024) malam.
“Pos pantau Gerja juga akan kita dirikan di daerah Bondo, Kecamatan Bangsri,” ujarnya.
Editor: Haikal Rosyada
