BETANEWS.ID, KUDUS – SMPN 1 Dawe berhasil meraih Juara 2 cabang lomba lari estafet 4×80 meter putra, dalam ajang perlombaan Student Athletics Championship (SAC) Indonesia Region Central Java 2023, yang diselenggarakan pada 24-26 November 2023 di Stadion Trilomba Juang Semarang. Mereka adalah Wahyu Bima Saputra, Muh Rehandika, Satria Arbima Maulana, Afid Aila Sadda Zidan, dan Dimas Saputra.
Guru dan Pelatih Olahraga SMPN 1 Dawe, Noor Akhmad, mengaku bangga dengan hasil pencapaian siswa dalam mengikuti ajang perlombaan SAC Indonesia 2023 tingkat Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Adanya prestasi tersebut, membuat sekolah terpacu kembali untuk meningkatkan potensi pada siswa.
“Jadi pasca-pandemi Covid-19 ini kita coba bangkitkan kembali prestasi olahraga di SMPN 1 Dawe, dan dalam SAC Indonesia 2023 kami berhasil meraih juara 2,” katanya saat ditemui di sekolah di Jalan Raya Kudus-Colo, Desa Piji Wetan, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus itu, Kamis (30/11/2023).
Baca juga: Siswa SDN 6 Cendono Raih Juara 1 Mendongeng FTBI 2023 Tingkat Jateng
Menurutnya, butuh kerja keras dan kekompakan yang maksimal untuk bisa mendapatkan juara. Sebelum maju ke perlombaan, pihaknya telah melakukan latihan secara rutin baik di jam sekolah maupun di luar aktivitas sekolah.
“Persiapan lombanya itu dalam seminggu tiga kali rutin, yaitu Selasa, Kamis, dan Sabtu. Kemudian latihan khusus jelang lomba kita latihan seminggu empat sampai lima kali,” terangnya.
Noor menyebut, siswa sempat mengalami kendala selama perlombaan berlangsung. Hal itu disebabkan salah satu siswa kurang mengikuti latihan, sehingga membuat permainan kelompok menjadi tidak seimbang.
“Tim estafet itu kan beregu yang terdiri dari lima orang, masing-masing lari 80 meter. Kendalanya, ada satu atlet yang jeglek karena dalam persiapan beberapa kali tidak masuk sehingga berpengaruh terhadap tim. Kalau satu ini bagus, mungkin bisa dapat emas,” ujarnya.
Baca juga: Hebat! Siswa SDN 2 Piji Kudus Berhasil Juara 1 FLS2N Tingkat Nasional Cabang Kriya
Meskipun begitu, sekolah akan terus melakukan evaluasi dan pembenahan agar sukses dalam perlombaan olahraga lainnya. Ia berharap, akan ada banyak potensi siswa yang dapat dikembangkan dalam bidang tersebut.
“Ke depannya saya berharap, karena sudah situasi normal saya mencari bibit-bibit baru agar lebih berprestasi lagi di masa mendatang,” pungkasnya. (Adv)
Editor: Ahmad Muhlisin
