BETANEWS.ID, KUDUS – Beberapa pekerja terlihat sedang sibuk mengerjakan proyek pembangunan puluhan kios dan los di Terminal BakalanKrapyak Kudus. Tempat jualan itu untuk eks pedagang kaki lima (PKL) Taman Menara yang sebelumnya direlokasi sebagai dampak perluasan dan penataan taman.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kudus, Catur Sulistyanto, membenarkan bahwa kios yang dibangun tersebut nantinya diperuntukan untuk eks PKL Taman Menara Kudus. Total ada 44 kios yang dibangun, sementara losnya ada 10 unit.
“Pembangunan kios dan los tersebut menelan anggaran kurang lebih sebesar Rp1,9 miliar. Anggaran tersebut bersumber dari APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Kudus 2023,” ujar Catur saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (31/10/2023).
Baca juga: Penghasilan Turun, Ojek Menara Minta Pemkab Kudus Tutup Parkir Bus Liar
Sesuai kontrak kerja, ungkap Catur, pembangunan kios dan los tersebut akan selesai dalam kurun waktu 120 hari kalender. Sementara pengerjaannya dimulai tanggal 16 Agustus 2023 dan akan selesai 13 Desember 2023.
Sementara itu, kepala tukang, Saiful mengatakan, luas kios yang dibangun adalah 2,5 X 3 meter. Sementara luas los 2 X 3 meter.
“Saat ini pengerjaan sudah tahap memplester dinding. Kami optimis pembangunan kios dan los akan selesai tepat waktu,” ujarnya saat ditemui di lokasi, Selasa (31/10/2023).
Baca juga: Pemkab Kudus Berlakukan Pembayaran Parkir Nontunai di Lima Lokasi
Dia mengatakan, pembangunan kios dan los di Terminal Bakalankrapyak itu mengerahkan 25-30 pekerja.
“Jumlah pekerja tergantung pekerjaannyak, banyak atau tidak. Selain itu juga ketersediaan material. Namun, yang pasti kami optimis pembangunan kios ini akan selesai tepat waktu sesuai kontrak,” bebernya.
Editor: Ahmad Muhlisin