31 C
Kudus
Selasa, April 22, 2025

Warga Kudus Serbu Beras Murah Rp10.400 Sekilo di Dispertan, 3 Ton Ludes Sebelum Acara Dimulai

BETANEWS.ID, KUDUS – Warga Kudus menyerbu Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kantor Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kudus, Senin (16/10/2023). Bahkan, beras Bulog sebanyak 3 ton sudah ludes dibeli warga, meski acara belum dimulai.

Kepala Dispertan Kudus, Didik Tri Prasetyo, mengatakan, gerakan pangan murah merupakan program nasional yang digelar serentak seluruh Indonesia. Karena harga berbagai kebutuhan di GPM lebih terjangkau dari harga pasar, sehingga masyarakat selalu antusias untuk berbelanja.

“Seperti contoh beras dari Bulog yang laris manis dibeli warga. Bahkan sebanyak 3 ton beras Bulog itu sudah ludes terjual meski acara belum dimulai,” ujar Didik.

-Advertisement-

Baca juga: Pj Bupati Kudus Bantah Bantuan Beras Jadi Sebab Harga Beras Naik

Padahal, kata Didik, pembelian beras Bulog di Gerakan Pangan Murah sudah dibatasi, yakni setiap orang hanya boleh membeli lima kemasan dengan isi 5 kilogram.

“Namun karena antusias warga sangat tinggi jadi acara belum dibuka pun beras Bulog sudah ludes. Bahkan antrean warga sudah terjadi sejak pukul 6:00 WIB,” ungkapnya.

Didik mengungkapkan, di Gerakan Pangan Murah ini total ada kurang lebih 5,5 ton beras. Terdiri dari beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) dari Bulog sebanyak 3 ton, beras Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat (PUPM) 1,5 ton, dan beras dari Gabungan Kelompok Tani Kudus sebanyak 1 ton.

“Paling laris memang beras dari Bulog, karena harganya sangat murah, hanya Rp 10.400 per kilogram. Harga tersebut juga lebih murah dari harga beras Bulog di pengecer yang dibanderol Rp 10.900 per kilogram,” bebernya.

Baca juga: Cerdik, Biar Harga Jadi Terjangkau, Pedagang Beras di Kudus Oplos Beras

Meski habis lebih awal, tapi Didik meminta warga yang belum kebagian beras Bulog agar tidak khawatir. Sebab, pihaknya sudah koordinasi dengan Bulog agar dapat kuota tambahan.

“Ini mobil pengangkut beras Bulog sudah mengambil lagi. Kita sudah koordinasi dengan Bulog agar dapat tambahan kuota beras. Hal itu agar warga semua bisa kebagian,” jelasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER