BETANEWS.ID, DEMAK – Kenaikan sejumlah komoditas di pasar, tidak hanya terjadi pada beras saja, melainkan juga dengan cabai. Hal itu dirasakan oleh sejumlah penjual di Pasar Bintoro, Jalan Sultan Fatah, Pertengahan Selatan, Kelurahan Bintoro, Kabupaten Demak.
Salah satu penjual sembako, Marfuah (48), mengatakan, harga cabai merangkak naik sekitar Rp7 ribu sampai Rp8 ribu per kilogram. Kondisi tersebut, terjadi pada semua jenis cabai yang dijual di pasaran.
“Harga cabai merah dari Rp32 ribu sekarang hampir Rp40 ribu per kilogram. Cabai setan dari Rp42 ribu sekarang Rp50 ribu per kilogram. Rata-rata naik Rp7 ribu sampai Rp8 ribu per kilogram untuk semua cabai,” katanya, Senin (16/10/2023).
Baca juga: Pagar Plastik Jadi Senjata Petani Ketanjung Demak Basmi Tikus
Ia mengaku, kenaikan harga cabai terjadi sejak tiga minggu yang lalu. Ia menduga, fenomena El Nino membuat musim kemarau terasa lebih panas yang mengakibatkan produksi cabai di tingkat petani menjadi berkurang.
“Cuaca panas seperti ini kan cabai tidak panen, stok berkurang. Sayur kalau tidak panen kan harganya naik,” ujarnya.
Meskipun sempat mendapatkan komplain dari pembeli, permintaan cabai di pasaran tidak mengalami perubahan. Cabai-cabai itu ia dapatkan dari pengepul yang dijual di Pasar Johar Semarang.
“Cabai-cabai kan tidak bisa distok, per hari paling habis 10 kilogram. Hari ini biasa saja sih, tidak ada pengurangan. Kemarin banyak yang ngeluh, tapi ya ngeluh sama siapa,” terangnya.
Baca juga: Musim Panen, Harga Bawang Merah di Demak Justru Anjlok
Selain Marfuah, pedagang lainnya, Suripah (63) justru mengalami kelonjakan harga cabai Rp8 ribu sampai dengan Rp10 ribu per kilogram. Pengaruh cuaca membuat harga cabai menjadi tidak menentu. Akibatnya ia tidak berani membeli banyak cabai karena harga yang tinggi.
“Naiknya Rp8 ribu ada yang Rp10 ribu, tidak pasti. Kemarin Rp32 ribu, sekarang Rp36 ribu per kilogram. Cabai itu harganya tidak pasti. Saya ambilnya 25 kilogram sampai dengan 30 kilogram, tidak berani banyak-banyak,” pungkasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin
