BETANEWS.ID, KUDUS – Sejumlah batik terpampang jelas di galeri Muria Batik yang berada di Desa Karangmalang RT 4 RW 2, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus. Batik tulis maupun batik cap tersedia lengkap di sana, tak terkecuali batik dengan motif yang mengangkat tentang kearifan lokal.
Motif yang dibuat seperti bercerita tentang kesenian tradisional dan kebudayaan Kudus itu membuat produk Muria Batik menembus pasar Internasional. Hal itu dikarenakan batik yang dibuat sangat berkarakter dan mempunyai makna yang kuat.
Owner Muria Batik, Yuli Astuti menuturkan, banyak produk batik yang diproduksi dengan mengangkat tentang kearifan lokal terkenal di pasar mancanegara. Menurutnya, kebanyakan orang Indonesia maupun asing yang mencintai batik suka dengan motif tersebut.
Baca juga: Muria Batik Kenalkan Motif Gusjigang, Lambangkan Kudus Kota Santri
“Hingga saat ini masih memproduksi batik dengan motif kearifan lokal karena banyak produk yang terkenal dan diminati pasar luar negeri dan sering ekspor ke beberapa negara,” ungkap Yuli, Senin (23/10/2023).
Ia menjelaskan, salah satu batik tulis yang diminati pasar mancanegara itu adalah motif Air Tiga Rasa yang ia ciptakan 10 tahun lalu. Dengan menonjolkan detail batik dari motif yang sebelumnya, membuat batik versi turunannya ini terlihat lebih bagus.
“Tentu bedanya dengan versi motif yang sebelumnya, di detail dan kerumitan saat membuatnya. Namun setelah jadi, terlihat lebih bagus,” bebernya.
Yuli menuturkan, pertama kali membuat motif itu berawal saat ia sering naik gunung dan ziarah di makam Syech Hasan Syadzali di daerah Rejenu, Desa Japan, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. Dari sana, ia kemudian mendapatkan ide untuk mengangkat cerita yang ada di sana.
“Semakin ke sini, dalam pembuatan motif selalu ada pembaruan. Yang jelas untuk desainnya juga lebih bagus,” jelasnya.
Baca juga: Sempat Diremehkan, Yuli Kini Buktikan Bisa Lestarikan Batik Kudus Melalui Muria Batik
Meski begitu, untuk motif batik Air Tiga Rasa versi baru dengan warna cokelat cerah itu belum dipasarkan dan masih disimpan. Motif yang terdapat gerbang air tiga rasa, sumur air tiga rasa, pohon yang asri, dan durung yang masih banyak menggunakan katun untuk kainnya.
“Untuk ukuran kain batik ini 2,6 meter × 105 centimeter. Kemudian untuk harganya mulai dari Rp1 juta,” rincinya.
Editor: Ahmad Muhlisin