BETANEWS.ID, DEMAK – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Demak, Maskuri, menargetkan bisa meraih 11 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Demak pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Segala persiapan telah dilakukan untuk bisa memenuhi target ini, salah satunya dengan melakukan konsolidasi internal, Sabtu (8/4/2023).
Pertemuan yang diisi dengan agenda khataman Alquran dan buka bersama itu, dihadiri Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Tengah Abdul Wachid, bersama konstituen dan bakal calon legislatif (bacaleg).
Dalam agenda itu, Bacaleg diminta lebih sering turun ke bawah mengenalkan diri kepada masyarakat dan memenangkan Prabowo Subianto dalam pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca juga: Hadapi Pemilu 2024, Hartopo: ‘Jangan Mau Suara Dibeli, Pilih Sesuai Hati Nurani dan Rekam Jejak’
Maskuri mengatakan, pihaknya telah mengoptimalkan langkah untuk mendapatkan tiga kursi dari delapan kursi yang sudah didapatkan.
“Untuk sementara ini baru 8 kursi, target kami ada 11 kursi pileg 2024. Langkahnya dengan mengadakan jaringan di tingkat basis, menyiapkan caleg petarung yang handal di masing-masing dapil, terutama dapil yang konsennya hanya satu,” katanya saat dikonfirmasi betanews.id, Senin (10/4/2023).
Tak hanya bacaleg yang sudah berpengalaman, pihaknya juga menggandeng tokoh milenial, baik pria maupun wanita melalui mekanisme pendaftaran.
“Kami sudah melakukan pembukaan pendaftaran dan memang ada beberapa dari kalangan milenial yang daftar,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, upaya lainnya juga dicanangkan oleh partai Gerindra dalam menyongsong Pemilu 2024. Salah satunya adalah telah membangun beberapa infrastruktur di berbagai tingkatan di wilayah Kabupaten Demak.
“Tapi yang terdekat kita sudah membangun infrastruktur partai dari tingkat ranting, untuk mensukseskan Pilpres 2024,” terangnya.
Baca juga: Pemilu 2024, Jumlah TPS di Kudus Berkurang Hingga 400 Lebih
Sementara dalam mempersiapkan Pilkada Demak pada November 2024, pihaknya belum bisa memastikan kader partai yang akan diajukan. Menurut Maskuri, keputusan itu akan keluar setelah melihat dari hasil pemilihan umum Februari 2024.
“Nanti kita lihat hasil pemilu, sebagai syarat untuk mencalonkan bupati dan wakil bupati terus dari pihak partai kami berkontesasi karena itu bagian dari penguatan eksekutif,” pungkasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin
