31 C
Kudus
Selasa, Maret 28, 2023
BerandaUMKMGupolo, Rokok Kretek...

Gupolo, Rokok Kretek dari Kudus yang Terbuat dari Daun Talas dan Bebas Nikotin

BETANEWS.ID, KUDUS – Pada acara Expo Sasarehan Tembakau dan Ekonomi Kreatif, terdapat stand menarik yang menjual rokok berbahan baku daun talas hasil ciptaan warga Kudus. Tampak seorang pria berbaju warna biru kotak-kotak sedang merapikan beberapa slop rokok, sehingga menarik minat pembeli.

Pria tersebut adalah Faishol Faiq (24). Marketing rokok daun talas Gupolo mengatakan, produksi rokok daun talas diciptakan karena melihat peluang daun talas yang sampai di expor ke Australia. Selain itu, sebagai pengganti bahan baku tembakau yang dirasa cukainya semakin tinggi.

Baca juga: Melihat Produksi Rokok Klobot Sukun, Sigaret Kretek Generasi Pertama di Indonesia

- Ads Banner -

“Jujur saja ya mas, rokok ini sebagai pengganti tembakau dengan kelebihan zero nikotin dan berbahan rempah yang tahan bagi tubuh. Selain itu untuk harganya pun sangat murah, karena kami belum ada cukainya,” beber Faiq saat ditemui di stand expo, Sabtu (18/2/2023).

Ia menjelaskan, untuk bahan baku pembuatan rokok yang berbahan dasar utama daun talas itu dicampur dengan 17 rempah pilihan, di antaranya kencur, jahe, dan rempah lainnya.

“Kalau untuk harganya, per bungkus Rp 5 ribu dan saat ini target kita, pemasaran kita fokuskan di area Sumatra terlebih dahulu,” rinci warga Gebog, Kudus tersebut.

Meski begitu, selain di area Sumatra, pemasaran juga ada yang Jawa Timur dan Jawa Barat. Menurutnya, yang paling banyak pemasaran di Jambi, dari penjualan per bulan yang bisa menjual hingga 200 bal atau 40 ribu bungkus, yakni 35 persen penjualan laku di Jambi.

“Meski baru produksi sejak awal tahun ini atau per Januari 2023 ini, alhamdulillah penjualan sudah 200 bal per bulan. Tentu ini bagus dari segi prospek ke depannya, karena ini merupakan produksi baru,” terangnya.

Baca juga: Rokok Tjap Saboek Jadi Koleksi Terbaru Museum Kretek

Menariknya, daun talas yang dikenal getir saat dirasakan di lidah, justru ketika dibuat rokok, kini mampu menjadi produk yang menarik bagi masyarakat. Melalui fermentasi untuk menghilangkan rasa getirnya, pihaknya melakukan selama kurang lebih satu pekan.

“Daun talas sebenarnya kan terasa getir, nah untuk menghilangkan getirnya kita fermentasi selama satu pekan biar getirnya itu hilang,” paparnya.

Editor: Kholistiono

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

33,383FansSuka
13,322PengikutMengikuti
4,333PengikutMengikuti
105,000PelangganBerlangganan

Terbanyak Dibaca Sepekan