31 C
Kudus
Minggu, April 28, 2024

Adu Nasib ke Kudus, Sugiarti Berharap Dapat Bekal Berlebaran dari Hasil Jasa Tukar Uang

BETANEWS.ID, KUDUS – Sugiarti tampak menunggu penukar uang di lapaknya yang berada di Jalan Sunan Kudus, Kecamatan Kudus. Dalam penantian itu, ia terlihat memilih mengoperasikan ponsel pintarnya untuk membunuh waktu. Bagi dia, kesabaran menunggu warga itu sebanding dengan hasil yang ia dapatkan untuk berlebaran nanti.

“Rumah saya di Pedurungan Semarang. Setiap tahun memang selalu di Kudus untuk membuka lapak jasa penukaran uang,” ujarnya, Rabu (20/4/2022).

“Milih di Kudus karena lebih berpotensi. Di sini masih sepi, kalau di Semarang sudah banyak apalagi di sepanjang Jalan Pahlawan, lapak penukaran uang sudah penuh sekali,” tambahnya.

Baca juga: Jelang Lebaran, Jasa Tukar Uang Mulai Bermunculan di Kudus

Sugiarti tak sendiri, di beberapa titik Kota Kretek, banyak juga orang-orang yang menjajakan jasa penukaran uang. Mereka rata-rata merantau dari Kota Semarang untuk adu nasib di lain daerah. Bahkan menurut pengakuannya, dari kampungnya ada 20 orang yang merantau ke Kudus.

“Satu deret ini semua tetangga saya. Itu berasal dari Pedurungan Semarang semua. Memang sudah tiap tahun kita kerjanya seperti ini,” tambahnya.

Setiap harinya, Sugiarti berprofesi sebagai penjual pecel. Setiap Ramadan, warungnya itu ia tutup dan beralih menjadi jasa penukar uang receh.

“Tiap hari saya jualan pecel di rumah, tapi kalau puasa libur, memilih menjadi penyedia tukar uang,” ucapnya.

Baca juga: Begini Kisah Alex Membangun Usaha Kedai Digital, Tempat Pembuatan Merchandise Pertama di Kudus

“Di sini saya berangkat sama suami, sudah 5 tahun saya dan suami menjadi jada penukar uang, dan tiap tahunnya memang di Kudus,” tambahnya.

-Advertisement-

Meski belum terlalu ramai, Sugiarti berharap, pendapatannya tahun ini bisa lebih banyak ketimbang tahun lalu. Karena di lebaran tahun ini akan lebih meriah timbang tahun lalu. Apalagi, dirinya telah menyiapkan mnodal Rp30 juta untuk merantau itu.

“Kalau minggu ini masih sepi, tapi biasanya mulai ramai masuki H-7 lebaran. Ya semoga bisa lebih ramai dari tahun lalu, karena sekarang kan mudik sudah diperbolehkan, jadi semoga bisa meningkat pendapatannya,” tandasnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
135,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER