BETANEWS.ID, SEMARANG – Ribuan warga Kota Semarang rela berdesakan untuk melihat Prosesi Dugderan di sekitar Masjid Kauman, Kota Semarang, Kamis (31/3/2022).
Sakah satu warga, Agus Setiawan mengatakan, demi melihat tradisi dugderan yang dilaksanakan sebelum Ramadan itu, ia rela berdesak-desakan dan menunggu berjam-jam.
“Sudah lama ingin melihat Dugderan. Kalau kemarin kan pandemi masih ketat ya,” jelasnya saat ditemui di lokasi.
Baca juga: Digelar Besok, Ini Rute dan Rangkaian Tradisi Dugderan di Semarang
Untuk melihat acara Dugderan, Agus rela menunggu berjam-jam di Alun-alun Kota Semarang. Dia tak menyangka jika antusiasme warga bakal sebanyak ini. “Ternyata yang ingin melihat banyak juga,” ujarnya.
Hal yang paling ingin dia lihat adalah Warak yang terbuat dari robot. Menurutnya, Warak merupakan sebuah ikon acara Dugderan yang selalu dirindukan.
“Kalau dulu kan patung ya biasanya, kalau sekarang katanya ada robot juga,” paparnya.
Hal yang sama juga dikatakan Sholatun. Rencananya, dia akan mengikuti rombongan Dugderan hingga Masjid Agung Jawa Tengah.
“Di sana biasanya ada suara bedug dan meriam. Ingin melihat itu kalau bisa,” katanya.
Editor: Ahmad Muhlisin
