BETANEWS.ID, KUDUS – Beberapa karyawan terlihat sedang sibuk dengan pekerjaan masing-masing di Toko Gamis yang berada di Desa Bangkalan Krapyak RT 4 RW 1, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus. Di sisi lain, seorang pasutri sedang membungkus pesanan pembeli yang hendak dikirim. Mereka ialah Muhammad Arif dan Anik Mahmudah, pemilik Toko Grosir Gamis Termurah yang menjual produk El Mahmudah.
Di sela kesibukannya, pasutri itu bersedia berbagi informasi tentang usaha yang dirintis sejak 2016 lalu. Arif mengatakan, usaha yang sudah berjalan kurang lebih selama 4 tahun itu kini sudah punya pelanggan dari seluruh wilayah Indonesia. Banyaknya pembeli ini lantaran tokonya menerapkan harga reseller walaupun pembelian ecer. Jika pembeli berminat untuk bergabung menjadi reseller, pihaknya juga tidak memberi syarat apapun.
“Alhamdulillah, sekarang sudah berkembang dengan berjalannya waktu. Saya sangat bersyukur, pembeli di toko kami dari seluruh wilayah Indonesia,” bebernya di toko yang buka mulai pukul 7.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB itu.
Baca juga: Resign dari Guru SD, Syafa Pilih Jual Daster yang Dikenal Termurah di Kudus
Produk yang dijual di tokonya meliputi gamis, daster, hijab, kulot, celana, pakaian anak-anak, dan lain sebagainya. Semua produk tersebut bisa dibeli secara ecer dan juga grosir. Sedangkan yang paling laris adalah gamis.
“Untuk harga setiap produknya berbeda-beda, tergantung pada bahan dan modelnya. Harga gamis mulai dari Rp 27 ribu hingga Rp 80 ribu, daster mulai dari Rp 27 ribu hingga Rp 80 ribu, harga hijab mulai dari Rp 18 ribu hingga Rp 45 ribu, dan harga kulot mulai Rp 27 ribu hingga Rp 80 ribu,” rincinya.
Baca juga: Daster Sambung Jualan Dahlia Ini Terkenal Awet dan Murah, Reseller dari Berbagai Kota
Pemasaran yang dilakukan oleh Arif, melalui media sosial seperti Facebook dengan akun Grosir Gamis Termurah, market place di Shopee, dan juga menerima pemesanan di WhatsApp dan Telegram.
“Saya berharap semoga usaha ini semakin besar buat bekal di hari tua, ekonomi semakin stabil dan membawa manfaat bagi semua orang, yang terpenting barokah,” tutupnya sambil tersenyum.
Editor: Ahmad Muhlisin
