BETANEWS.ID, SEMARANG – Kemungkinan banyaknya warga Indonesia yang pulang dari luar negeri, termasuk asal warga Jawa Tengah, telah diantisipasi Pemprov. Beberapa tempat telah disipakan secara khusus untuk mengkarantina para tenaga kerja dari luar tersebut.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, berdasarkan kabar yang dia terima, akan ada sekitar satu juta orang TKI yang pulang kampung. Melihat potensi banyaknya orang dari luar negeri yang akan pulang ke Indonesia, pemerintah telah mempersiapkan segala sesuatunya.
“Kalau tidak salah ada sekitar satu juta orang yang akan pulang. Pemerintah Pusat sudah menyiapkan tempat khusus untuk karantina,” ujar Ganjar, Selasa (14/4/2020).
Terkait kesiapan Pemprov Jateng menyiapkan kedatangan TKI asal wilayahnya, Ganjar mengaku siap jika diminta untuk menyiapkan tempat. Ada beberapa tempat yang telah disiapkan khusus untuk karantina.
Baca juga: Ganjar Telepon Anies Gegara Banyak Warga Jateng Belum Terima Bantuan
“Kami juga mengantisipasi hal itu. Jika skenario paling buruk pemerintah daerah juga diminta untuk menyiapkan, kami sudah siap. Sudah ada beberapa tempat yang disiapkan khusus,” tegas Ganjar.
Ganjar menambahkan, pihaknya diberi kabar dari Pemerintah Provinsi Sumatra Utara bahwa ada 10 warga Jateng yang kini dikarantina di sana. Mereka adalah TKI yang datang dari Malaysia.
Baca juga: Usulan Pemakaman Nakes di Makam Pahlawan Disalahartikan, Ganjar: ‘Jangan Ada Provokasi’
“Kemarin ada laporan dari Wagub Sumut, kalau ada 10 TKI Jateng asal Malaysia dikarantina di sana. Ini mesti dipulangkan, dan kami sudah menyiapkan tempatnya,” kata Ganjar.
Tempat yang telah disiapkan untuk menerima kedatangan 10 TKI tersebut, kata Ganjar, yakni di Gedung eks Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bank Jateng. Tempat tersebut disiapkan khusus untuk mengkarantina mereka.
Baca juga: Eks Napiter Sumbang Ribuan Masker, Harun : ‘Ini Jahit Sendiri Selama Sepekan’
Penyiapan tempat karantina tersebut, kata Ganjar, sebagai wujud penanganan dilakkukan secara maksimal. Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan pengecekan kesehatan agar para TKI terpantau dengan baik. Meski begitu, dia berharap 10 TKI tersebut nantinya dinyatakan negatif dan kondisinya sehat.
“Sudah kami siapkan, hari ini saya minta dikebut pengerjaannya agar lebih cepat. Informasi dari Sumut, kemungkinan dalam waktu dua atau tiga hari sudah sampai di Jateng,” tegasnya.
Edit: Suwoko