BETANEWS.ID, JEPARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara berencana untuk membuat kawasan destinasi wisata ukir. Lokasinya berada di sepanjang jalan Kecamatan Tahunan dan Kawasan Sentra Industri Patung dan Seni Ukir, Desa Mulyoharjo, Kecamatan Jepara.
Bupati Jepara, Witiarso Utomo mengatakan kawasan tersebut dirancang untuk menjadi destinasi wisata ukir, karena selain untuk meningkatkan jumlah, juga untuk menggenjot perekonomian daerah dari sektor industri ukir, mebel dan furniture.
“Progam untuk Mulyoharjo dan Tahunan dimulai tahun depan. Ini nanti ada penyusunan feasibility study (FS/study kelayakan), akhir tahun disosialisasikan,” katanya pada Jumat, (26/9/2025).
Wiwit menambahkan, baik Mulyoharjo maupun Tahunan sebenarnya sudah dikenal sebagai sentra ukir, mebel dan furniture. Namun tingkat kunjungan ke dua lokasi tersebut masih tergolong rendah.
Sehingga ia ingin melalui langkah penataan yang akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jepara, upaya tersebut bisa berbuah menggenjot kunjungan dan sekaligus transaksi di Mulyoharjo dan sepanjang jalan di Tahunan.
“Kecamatan lain yang punya potensi ukir juga bisa meniru dan punya tema sendiri,” jelasnya.
Wiwit mengatakan semangat menjaga dan mengembangkan warisan seni ukir khas Jepara akan terus digelorakan. Menurutnya Jepara sudah memiliki SDM, infrastruktur dan ekosistem yang sudah terbentuk lama.
Agar lebih maksimal, pihaknya juga akan melibatkan berbagai elemen masyarakat agar upaya yang dilakukan untuk mengangkat kekayaan khas Jepara ini bisa lebih maksimal.
“Agar masyarakat juga merasa memiliki sehingga nantinya juga ikut menjaga dan melindungi,” harapnya.
Sementara itu, salah satu pengrajin patung di Desa Mulyoharjo RT 1 RW 5, Kecamatan Jepara, Karyono (60) mengatakan sebelumnya ia juga sudah menerima sosialisasi terkait rencana tersebut.
Sebagai pengrajin, ia mengaku mendukung rencana Pemkab Jepara mengembangkan Mulyoharjo sebagai kawasan destinasi wisata ukir.
“Ya mendukung, karena bisa memajukan perekonomian pengrajin. Seandainya di wilayah Mulyoharjo ramai, banyak wisatawan yang berkunjung, banyak yang nanti mau jadi pengrajin ukir,” katanya saat ditemui di kediamannya.
Baca Juga: Jembatan Desa Banyuputih-Pendosawalan Jepara Akhirnya Dibangun
Selain itu, apabila banyak wisatawan yang berkunjung, ia berharap wisatawan tersebut juga bisa mempromosikan produk mebel maupun ukir dari Mulyoharjo.
“Wisatawan yang berkunjung, nanti bisa juga getok tular ke wisatawan lain supaya datang berkunjung ke Mulyoharjo lagi,” ujarnya.
Editor: Haikal Rosyada
