31 C
Kudus
Kamis, Juni 12, 2025

Dispertan Kudus Gelar Pelatihan Juleha Hewan Kurban

BETANEWS.ID, KUDUS – Menjelang Hari Raya Idul Adha, Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kudus melalui Bidang Peternakan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi para Juru Sembelih Halal (Juleha), Selasa (27/5/2025). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan penyembelihan hewan kurban sesuai kaidah syariat Islam serta aspek keamanan dan kesehatan pangan.

Kabid Peternakan Dispertan Kudus, Arin Nikmah, menjelaskan bahwa Idul Adha menjadi momen kritis dalam praktik penyembelihan hewan kurban yang jumlahnya sangat banyak. Karena itu, diperlukan pemahaman yang benar bagi para pelaku penyembelihan. 

Baca Juga: Tambang Galian C di Kudus Makan Korban, Satu Meninggal dan Satu Luka-luka

-Advertisement-

“Melalui Bimtek ini, peserta dibekali ilmu dan praktik penyembelihan yang tidak hanya halal secara agama, tapi juga memenuhi aspek ASUH, yaitu Aman, Sehat, Utuh, dan Halal,” ujar Arin kepada Betanews.id di ruang kerjanya, Selasa (27/2/2025). 

Arin mengungkapkan, kegiatan Bimtek Juleha kali ini menghadirkan dua narasumber, yakni dari ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kudus, Hamdani dan ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Juleha.Provinsi Jawa Tengah, Eri Gunawan. Para narasumber memberikan materi teori sekaligus pelatihan langsung kepada para peserta.

“Untuk peserta jumlahnya ada 40 orang. Terdiri dari perwakilan dari takmir masjid dan musala dari berbagai wilayah di sembilan kecamatan di Kabupaten Kudus,” bebernya. 

Dia mengungkapkan, bahwa jumlah peserta tersebut menurun dibandingkan dengan tahun lalu. Hal tersebut tak terlepas adanya kebijakan efisiensi anggaran.

“Pelatihan Juleha ini gratis. Tetapi, karena ada efisiensi anggaran jumlah peserta pelatihan hanya bisa separuh saja dibanding tahun lalu,” sebutnya. 

Bimtek Juleha ini, kata Arin, merupakan kegiatan tahunan yang rutin digelar Dispertan Kudus. Selain memberi pelatihan, kegiatan ini juga memberikan sertifikat Bimtek kepada peserta sebagai bukti keikutsertaan dan pembekalan.

Namun, Arin menambahkan bahwa hingga saat ini pihaknya belum dapat memfasilitasi sertifikat kompetensi resmi bagi para juru sembelih, karena keterbatasan anggaran. 

“Kami hanya bisa memberikan sertifikat Bimtek, sementara untuk sertifikasi kompetensi belum bisa kami akomodir,” jelasnya.

Baca Juga: Tambang Galian C di Kudus Makan Korban, Satu Meninggal dan Satu Luka-luka

Dia menuturkan, dalam kegiatan ini turut hadir Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Kudus. Kehadiran anggota legislatif ini diharapkan dapat menjembatani kebutuhan masyarakat terkait pentingnya fasilitasi sertifikasi kompetensi para Juleha.

“Harapannya tentu tidak berhenti di Bimtek saja. Para Juleha di Kudus menginginkan adanya langkah lanjutan, yakni fasilitasi sampai ke sertifikasi kompetensi. Semoga ke depan bisa segera terealisasi,” harapnya.

Editor: Haikal Rosyada

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER