BETANEWS.ID, PATI – Menjelang arus mudik Lebaran 2025, kondisi jalan di sejumlah lokasi di Kabupaten Pati memprihatinkan. Satu di antaranya adalah jalan antarkecamatan Winong-Gabus.
Jalan yang merupakan jalur utama bagi warga dari Kecamatan Winong menuju Gabus atau sebaliknya ini, kondisinya rusak parah. Banyak lubang di jalan tersebut yang membahayakan pengendara.
Baca Juga: Tanggul Sungai Jebol, Ratusan Rumah di Batangan Terendam Banjir
Jalan ini, juga menjadi jalur alternatif bagi pengendara dari Pati – Rembang dan Pati-Blora, bila jalur Pantura terjadi kemacetan.
Setidaknya, sepanjang dua kilometer jalan tersebut yang mengalami rusak parah. Di sejumlah titik, jalan berlubang berdiamater antara 30 centimeter sampai 2 meter dengan kedalaman antara 20 centimeter sampai 40 centimeter.
Selain banyak lubang yang tidak kelihatan karena terendam air saat turun hujan, jalan tersebut juga berdebu saat cuaca panas. Ketika malam hari, kpndisinya juga gelap karena tidak ada penerangan.
Kondisi ini dikeluhkan oleh pengguna jalan. Mereka harus lebih berhati-hati ketika melintas di jalan tersebut.
“Banyak pengendara sepeda motor yang jatuh karena terperosok. Sebab lubang di jalan tidak kelihatan, tertutup air, ” ujar Nur Kholik, salah satu pengguna jalan.
Dirinya pun menggambarkan, bahwa kondisi jalan yang banyak lubang itu seperti wisata baru jeglongan sewu.
Untuk itu, dirinya berharap pemerintah segera melakukan perbaikan. Sehingga perjalanan warga tidak terganggu dengan kondisi jalan yang rusak itu. Apalagi menjelang Lebaran, banyak warga yang berlalu lalang.
“Ini kan sebenarnya jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Winong dan Gabus. Ini juga jalur alternatif Pati – Rembang dan Pati-Blora. Kalau Pantura macet, banyak bus-bus atau mobil pribadi yang lewat sini untuk menghindari kemacetan, ” ungkapnya.
Hal serupa juga disampaikan Yayang Angraini. Ia menyebut, bahwa kondisi jalan Winong – Gabus itu kondisinya mengenaskan. Kalau hujan turun, terdapat genangan air yang membahayakan pengendara.
“Ini tuh, dari Winong sampai Gabus banyak jalan yang bergelombang dan berlubang. Diameternya ada yang setengah jalan bahkan satu jalan penuh,” ujarnya.
Baca Juga: Polresta Pati Akan Siapkan Tiga Pos Pengamanan Mudik, Ini Lokasinya
Ia menyebut, tahun lalu sebenarnya sudah ada perbaikan jalan Winong-Gabus itu. Namun, hal itu katanya hanya sekadar tambal sulam.
Untuk itu, dirinya berharap, nantinya perbaikan jalan yang juga menjadi jalur alternatif antarkabupaten ini, bukan hanya sekadar diaspal. Tetapi, agar bangunan jalan lebih awet, diharapkan dilakukan pembetonan.
Editor: Haikal Rosyada
