BETANEWS.ID, KUDUS – Kabar duka datang dari perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kudus 2024, Rabu (27/11/2024). Petugas perlindungan masyarakat (linmas) bernama Ahmad Khoeron (48), meninggal dunia saat bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 3 Desa Klaling, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus.
Kabar duka ini dibenarkan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kudus, Kholid Seif. Dia mengatakan, Warga Dukuh Krajan RT 3 RW 1 itu meninggal dunia saat hendak menuju lokasi TPS 3.
“Iya benar, (ada) meninggal dunia sekitar pukul 9.30 WIB,” kata Kholid.
Baca juga: Gunakan Hak Pilih di TPS 9 Pasuruhan Lor, Sam’ani: ‘Semoga Menang’
Menurutnya, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Nurussyifa, Kecamatan Jekulo, Kudus. Awalnya, korban sekitar 7.00 WIB hendak mengganti oli sepeda motornya di bengkel Amar Desa Klaling.
“Sampai di lokasi, korban jongkok sambil merokok, kemudian tiba-tiba terjatuh,” ungkapnya.
Dua saksi, kata Kholid, kemudian membawa korban ke Bidan Desa untuk mendapatkan pertolongan dan dirujuk ke RS Nurussyifa. Korban tidak terselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 9.30 WIB.
“Korban dimakamkan di Pemakaman Beji, Desa Tanjungrejo pada pukul 16.00 WIB sore (nanti),” jelasnya.
Baca juga: Tak Tidur 3 Malam, Hartopo dan Sang Istri Pilih Datang ke TPS Pakai Vespa
Ketua KPU Kudus, Ahmad Amir Faisol juga menerima informasi terkait meninggalnya satu petugas pilkada tersebut. Pihaknya mengaku dapat informasi itu, kemudian berkoordinasi dengan PPK dan TPS di sana.
“Saya menerima telepon dan dikabari ada petugas yang meninggal, lalu saya koordinasi ke PPK dan TPS 3 Desa Klaling,” ungkapnya.
Editor: Ahmad Muhlisin
