31 C
Kudus
Jumat, Oktober 4, 2024

Kunjungi Jateng, EU-ILO Dorong Peningkatan Standar Nelayan Indonesia

BETANEWS.ID, TEGAL – Delegasi tingkat tinggi Kedutaan Besar Uni Eropa (EU) dan International Labour Organization (ILO) mengunjungi Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Mereka meninjau implementasi program Ship to Shore Rights South East Asia (S2SR SEA), yang didanai oleh EU, dalam mempromosikan migrasi tenaga kerja yang aman serta kondisi kerja layak bagi awak kapal perikanan Indonesia.

Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam, Denis Chaibi, menekankan pentingnya peningkatan standar ketenagakerjaan bagi para nelayan Indonesia. Melalui kunjungan ini, mereka kemudian meninjau kondisi kerja para nelayan migran yang sering kali menghadapi situasi sulit di laut.

“Kondisi para nelayan sangat berat, bisa melaut hingga 70 hari sebelum kembali. Kami di sini untuk mewakili konsumen Eropa, memastikan standar produk yang datang ke negara kami dan melihat bagaimana kondisi pekerja di sektor perikanan ini,” ujarnya.

-Advertisement-

Baca juga: Pastikan Hak Tenagakerja Perikanan, Uni Eropa dan ILO Pantau Kondisi Nelayan Tegal

Ia juga menyatakan pentingnya dukungan Uni Eropa ILO dalam memberikan program dan kegiatan yang membantu para pekerja perikanan di Indonesia. Melalui kerja sama itu, dia berharap standar ketenagakerjaan di Indonesia dapat sejajar dengan standar Eropa.

“Dengan begitu, nilai ekonomi produk akan meningkat, dan kami berharap para nelayan juga akan menikmati peningkatan nilai ekonomi tersebut,” terangnya di Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari, Kota Tegal, Selasa (10/9/2024).

Baca juga: Jateng Dinilai Punya Komitmen Kuat Lindungi Pekerja Sektor Perikanan dan Kelautan

Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor Leste, Simrin Singh, menambahkan, kerja sama tersebut tidak hanya masalah keuntungan ekonomi karena di dalamnya ada perhatian kondisi kerja dan hak pekerja.

“Sehingga perlu peran dari Kementerian Tenagakerja dan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jadi ahlinya di bidang perikanan ikut serta, di bidang ketenagakerjaan juga ikut serta. Mereka bersama-sama melakukan inspeksi untuk melihat kondisi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang ada di atas kapal perikanan,” tambahnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
145,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER