BETANEWS.ID, KUDUS – Sebanyak 1.966 pebulu tangkis belia dari berbagai penjuru Indonesia mengikuti Audisi Umum PB Djarum 2024 di GOR Djarum Jati, Kabupaten Kudus. Mereka memperebutkan tiket masuk PB Djarum dan akan mendapatkan beasiswa bulu tangkis Djarum Foundation.
Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putra, Fung Permadi mengatakan, Audisi Umum menjadi salah satu upaya agar regenerasi atlet PB Djarum pada U-11 dan U-13 tetap berjalan. Untuk itu, dalam proses pencarian bibit unggul mendatang, Fung bersama jajaran pelatih PB Djarum lainnya akan mematok sejumlah kriteria, salah satunya ialah teknik stroke.
“Ada tiga hal utama yang jadi kriteria tim pencari bakat atlet putra, yakni teknik stroke yang baik atau gerakan persiapan pemain untuk memukul kok. Ini merupakan teknik dasar yang penting agar atlet mampu menguasai permainan,” bebernya saat jumpa pers di GOR Djarum, Rabu (11/9/2024).
Baca juga: 1.966 Pebulu Tangkis Belia Kejar Mimpi Juara Lewat Audisi Umum PB Djarum 2024
Kriteria kedua, lanjut Fung, adalah footwork yang lincah, supaya ketika bertanding pemain dapat menjangkau seluruh lapangan dengan cekatan. Lalu terakhir ialah daya juang yang tinggi.
“Sebab memiliki teknik yang baik jika tidak dibarengi dengan hal ini tentu mental saat bertanding akan mudah down,” terang Fung.
Koordinator Tim Pencari Bakat Atlet Putri, Yuni Kartika, mengungkapkan, regenerasi atlet di sektor putri cukup krusial untuk menjawab torehan prestasi bulu tangkis Indonesia di kancah internasional. Dengan demikian, ia beserta jajaran pelatih berharap dapat menemukan bibit berkualitas untuk ditempa menjadi atlet segudang medali.
“Menjadi PR kita bersama untuk menemukan atlet putri potensial yang mampu mengharumkan nama bangsa di panggung dunia. Pada Audisi Umum tahun ini, kami menilai peserta berdasarkan bakat, footwork, pukulan, kecerdikan ketika bertanding hingga perjuangan mereka untuk meraih mimpi sebagai juara di masa depan. Seluruh elemen tersebut menjadi paket komplit yang harus dimiliki,” ungkap Yuni.
Editor: Ahmad Muhlisin