31 C
Kudus
Selasa, April 22, 2025

Jelang Lebaran, Kebutuhan BBM di Jateng Meningkat hingga 78 persen

BETANEWS.ID, KABUPATEN SEMARANG – Beberapa hari menjelang Idulfitri 1444 H, kebutuhan BBM di Jawa Tengah meningkat hingga 78 persen. Hal ini diketahui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mendampingi Menteri ESDM Arifin Tasrif, meninjau sejumlah Rest Area dan SPBU di Kabupaten Semarang, Rabu (19/4/2023).

Pengecekan itu dilakukan Menteri ESDM untuk mengetahui ketersediaan stok BBM di SPBU rest area dan efisiensi pom bensin modular, sebagai upaya mengurai penumpukan antrean di SPBU di rest area. Diketahui, jika mengisi BBM menggunakan SPBU modular hanya butuh waktu sekitar 1 menit per 30kL.

“Tadi kami lihat di kilometer 429 ada penumpukan, tapi ya mengalir. Nah, kami coba buka yang kios-kios begini untuk memecah kepadatan,” katanya.

-Advertisement-

Baca juga: Butuh Layanan Kesehatan Gratis saat Mudik? Ini 6 Lokasi Posko Mudik di Demak yang Siap Membantumu

Arifin tidak menutup kemungkinan evaluasi akan segera dilakukan, yakni dengan menambah stasiun baru. Sehingga, kebutuhan BBM untuk para pemudik pada saat arus mudik dan balik tetap lancar.

Ganjar menjelaskan, stok BBM yang melimpah ini merupakan layanan prima untuk memastikan terwujudnya mudik yang aman, nyaman, dan berkesan.Di samping itu, Ganjar juga memastikan antrean pembelian BBM di rest area akan terurai. Sebab, Ganjar juga telah berkoordinasi dengan pertamina untuk menyiapkan SPBU modular.

“Dari sisi ketersediaan cukup, dari sisi kecepatan tadi Pak Menteri ngetes langsung, dan kami butuh pelayanan yang cukup cepat agar kami tidak membikin bagian dari kemacetan,” kata Ganjar.

Beberapa pemudik yang ditemuinya saat mendampingi Menteri ESDM di rest area dan SPBU, mengaku tidak mengalami kemacetan yang signifikan. Bahkan, beberapa pemudik keluar tol.

Baca juga: Panggilan Darurat 112 Siap Layani Pemudik 24 Jam Nonsetop Selama Lebaran

“Ada pemudik yang pinter tadi, kalau macet di tol, dia keluar. Terus kemudian masuk lagi, keluar lagi. Artinya, perilaku dari mereka juga sudah bisa menyesuaikan,” ujarnya.

Dirut Pertamina Nicke Widyawati menambahkan, PT Pertamina menyediakan stok yang cukup di puncak arus mudik lebaran hingga Kamis (20/4), khususnya di ruas tol yang melintasi Provinsi Jateng.

“Jawa Tengah ini yang mendapat perhatian khusus karena paling tertinggi (prediksi pemudik). Kalau kita lihat di historical data ketika mudik itu yang tertinggi karena ada yang mudik juga dari Jawa Tengah,” katanya.

Nicke berharap SPBU modular yang disiapkan di rest-rest area wilayah Jateng bisa memecah kepadatan dan kemacetan. Di samping itu, Nicke menyebut pihaknya juga menyediakan layanan antar jemput BBM kemasan.

“Untuk memecah kemacetan ataupun atrean SPBU kita menambah SPBU seperti ini yang sifatnya adalah sementara. Kami juga sediakan, ada motoris untuk yang di tengah perjalanan sebelum sampai SPBU sudah butuh BBM,” katanya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER