BETANEWS.ID, KUDUS – Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Kudus saat ini sedang proses mencoret puluhan keanggotaan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di lokasi car free day (CFD). Total pedagang yang dicoret dan tak diperbolehkan berdagang lagi ada 98 PKL.
Hal itu dikarenakan para pedagang tersebut sudah absen berjualan selama sebulan. Karena ada pencoretan peserta pedagang di acara CFD, sehingga Disdag Kudus pun membuka pendaftaran bagi PKL lain yang ingin berjualan di acara yang digelar tiap hari Minggu pagi tersebut.
Baca juga: Sebulan Absen Berjualan, 98 PKL di Lokasi CFD Kudus Dicoret
Hal itu diungkap oleh Kepala Disdag Kudus Sudiharti. Dia menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya sedang membuka pendaftaran bagi PKL baru untuk acara CFD. Oleh karenanya PKL yang ingin berjualan di acara CFD bisa segera mendaftar.
“PKL yang ingin berjualan di acara CFD bisa langsung daftar di bidang PKL Disdag Kudus. Tentunya dengan membawa berbagai persyaratan yang dibutuhkan,” ujar Sudiharti kepada Betanews.id, Kamis (27/10/2022).
Sudiharti menjelaskan, persyaratan apa saja yang harus dibawa ketika mendaftar untuk berdagang di acara CFD. Yakni antara lain, Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
“Syaratnya sangat mudah, cukup bawa KTP dan KK. Serta yang paling penting itu mereka harus warga Kabupaten Kudus,” tandasnya.
Dia menuturkan, selama ini acara CFD Kabupaten Kudus bisa menampung sebanyak 400 PKL. Namun, dari jumlah tersebut yang aktif berjualan hanya 302 PKL, sementara yang sudah tak aktif ada 98 PKL. Sedangkan yang ada di daftar tunggu sebanyak 78 pedagang.
Baca juga: Asyik, Hari Minggu Ini Kudus Sudah Ada CFD Lagi
“Artinya masih ada kuota untuk PKL baru. Karena kuota terbatas, para pedagang yang ingin berjualan di acara CFD agar segera mendaftar,” jelasnya.
Dia pun berharap, PKL baru nanti aktif berjualan di acara CFD dan tidak sering absen. Sehingga kuota PKL bisa benar-benar terpenuhi dan menjadikan pengunjung CFD bisa ramai lagi.
“Jika PKLnya lengkap dan ada aneka jenis dagangan otomatis makin bervariasi. Sehingga nantinya bisa menarik minat pengunjung untuk datang di acara CFD,” harapnya.
Editor: Kholistiono