BETANEWS.ID, KUDUS – Sebanyak 52.157 warga Kudus mulai menerima bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM), Jumat (9/9/2022). Bantuan tersebut disalurkan Kantor Pos Kudus di seluruh balai desa secara bertahap.
Kepala PT Pos Cabang Kudus yakni Nola Wahyuni mengatakan, hari pertama penyaluran BLT BBM berlangsung di Desa Piji, Kecamatan Dawe, Desa Jurang, Kecamatan Gebog, Desa Garung Lor, Kecamatan Kaliwungu, Desa Glagahwaru, Kecamatan Undaan, dan Desa Golantepus, Kecamatan Mejobo.
“Sebelumnya, setiap warga penerima manfaat itu sudah kami beritahukan melalui surat yang dikirim ke alamat mereka,” bebernya.
Baca juga: 63 Ribu Warga Solo dapat BLT BBM dari Pemerintah Pusat, Disalurkan Mulai Hari Ini
Dia menuturkan, nilai bantuan BLT ini untuk masing-masing penerima manfaat sebesar Rp500 ribu, terdiri dari BLT BBM Rp300 ribu untuk dua bulan, dan BLT sembako untuk September sebesar Rp200 ribu.
“Untuk BLT BBM dua bulan itu tidak dijelaskan dari Pemerintah Pusat bulan apa. Namun, untuk BLT sembako yang sebesar Rp200 ribu itu untuk Bulan September,” jelasnya.
Menurutnya, jika di hari tersebut ada penerima manfaat yang berhalangan dan tak bisa datang untuk mengambil BLT BBM, maka yang bersangkutan bisa mengambil BLTnya di lain waktu di Kantor Pos.
“Masih bisa diambil dan tak hangus. Penerima manfaat itu bisa mengambil BLT BBMnya di kantor pos,” ungkap Nola.
Baca juga: Inilah Kriteria Penerima Bantuan Imbas Kenaikan Harga BBM dari Pemprov Jateng
Selain itu, pengambilan BLT BBM ini tidak bisa diwakilkan, karena ada laporan foto penerima yang harus sama dengan data kementerian sosial (kemesos).
Meski bekerja random, namun pihaknya tetap menargetkan penyaluran BLT BBM di Kabupaten Kudus bisa selesai secepat mungkin. Jika tidak ada kendala ia menargetkan bisa selesai 10 hari.
“Harapan saya penyaluran BLT BBM ini bisa secepat mungkin. Agar manfaatnya bisa segera dirasakan bagi warga penerima,” pungkasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin
