31 C
Kudus
Selasa, April 22, 2025

Dubes Singapura Kesengsem Investasi di Kendal Industrial Park

BETANEWS.ID, SEMARANG – Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Naya menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Rabu (9/3/2022). Kedatangannya itu untuk membicarakan peluang investasi terutama di Kendal Industrial Park.

Dalam pertemuan itu, Anil mendapat informasi bahwa saat ini progres di Kendal Industrial Park sangat bagus. Tercatat sudah ada 69 investor di sana dan terdapat Politeknik Industri Furniture dan Pengolahan Kayu.

“Kami sudah ada cukup lama investasi dari Singapura ke Jawa Tengah. Menurut saya, ini (investasi Singapura di Jateng) masih urutan ketiga,” kata Anil usai bertemu Ganjar di kompleks kantor Gubernur Jateng.

-Advertisement-

Baca juga: Tak Berhenti di Pabrik Kaca dan Baterai, Dubes Korsel Sebut Akan Banyak Lagi Investor Masuk Jateng

“Ratusan pekerja. Ada Politeknik yang berikan Skill Screening untuk masyarakat dan student (mahasiswa) yang ada di sana agar perusahaan-perusahaan, investor-investor yang masuk itu, bisa mendapatkan workpost dari student yang belajar di politeknik,” sambungnya.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, Singapura memang serius untuk sama-sama mengembangkan Kendal Industrial Park ini. Makanya, dia meminta masyarakat Kendal menyiapkan diri, misalnya belajar desain, engineering, hingga belajar menjadi bagian dari penjualan (mensublisensikan) yang ada di Kendal Industrial Park.

“Tadi dubes menyampaikan dan kami sambut dengan senang. Karena ini tidak hanya sekadar invest cari untung tapi bagaimana mengembangkan kawasan termasuk mengembangkan masyarakatnya,” kata Ganjar usai bertemu Dubes Singapura.

Ganjar berharap akan banyak sekolah kejuruan yang bisa mensuplai tenaga yang dibutuhkan. Termasuk bisa bikin desain perencanaan tenaga kerja yang ada di kawasan, berapa jumlahnya, dan kapan dibutuhkan, serta nantinya bisa dilakukan rekrutmen umum.

Adapun yang sampai saat ini menjadi pekerjaan rumah bersama adalah perihal infrastruktur transportasi seperti pelabuhan dan transportasi darat yang ada di sana.

Baca juga: Jateng Kalahkan Jabar dan Sumbar sebagai Provinsi Terbaik Layanan Investasi Nasional 2021

“Intinya, barang keluar masuknya harus gampang. Kapasitas juga cukup besar sehingga mereka mendapatkan jaminan, ya investasi di sana memang menarik,” harapnya.

Tugas berikutnya dari pemerintah adalah memastikan pelayanan yang mudah, murah, cepat serta semua pihak agar menjaga integritas.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jateng, Ratna Kawuri mengatakan, nilai investasi Singapura di Jateng masuk urutan nomor tiga terbesar setelah Jepang, dan Korea Selatan.

“Jadi tetap terbesar. Investasi terbesar (Singapura) yaitu sektor perumahan, kawasan industri, industri makanan, peternakan, tekstil dan lainnya. Total nilai investasi 135 juta US Dolar sampai dengan tahun 2021,” ujarnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER