BETANEWS.ID, KUDUS – Wakil Bupati Kudus, Bellinda Putri Sabrina Birton melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dapur MBG di SPPG Gondangmanis 2 di Ruko Wijaya Royal Residence, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bae, Rabu (24/9/2025).
Sidak yang dilakukan guna memastikan pelayanan dalam penyajian yang didistribusikan kepada siswa tidak mengalami masalah.
Baca Juga: Sejarah Kudus Kulon Jadi Pusat Industri Rokok Hingga Simbol Identitas Kretek yang Melekat
“Kita cek dapur MBG, tepatnya di SPPG Ruko Wijaya Royal Residence, tadi ada beberapa evaluasi dari saya dan (dapur) ini sudah berjalan tiga pekan. Di mana pelayanan di sini sempat ada kejadian buah busuk yang didistribusikan,” katanya.
Tak hanya itu, Bellinda juga mendapati belum adanya alat insect killer yang berfungsi untuk mencegah serangga masuk dalam dapur. Sehingga hal itu dapat membuat kehigenisan masakan berkurang.
Ia menyampaikan, beberapa pekerja juga tampak tidak memakai masker dan sarung tangan dalam mengupas telur. Untuk itu pihaknya mendorong agar kebersihan harus sangat diperhatikan.
“Jadi lalat ada banyak banget, sudah gitu tidak ada insect killer makanannya tidak ditutup. Tadi sudah dievakuasi untuk beberapa hal, terutama yang masak kehigienisannya harus dijaga. Soalnya tadi nemu saat pekerja mengupas telur harusnya pakai sarung tangan karena makanan sudah siap konsumsi,” tuturnya.
Untuk itu, dalam sidak yang dilakukan ia ingin memastikan kebersihan dapur MBG di Kabupaten Kudus tetap terjaga. Terlebih imun masing-masing siswa berbeda dan supaya tidak ada kejadian kasus seperti keracunan di beberapa daerah.
“Kebetulan wakil daerah ditugaskan sebagai ketua Satgas MBG, oleh karena itu kita sering melakukan evaluasi peninjauan yang dibantu oleh kepala Disdikpora Kudus. Kita monitoring cek, menu yang disajikan. Jadi saya pastikan yang dikonsumsi anak benar-benar gizinya sudah terhitung dan menu layak dikonsumsi,” ujarnya.
Ia menyebut, hingga saat ini Kabupaten Kudus belum ditemukan kasus keracunan. Walaupun masalah buah busuk kerap terjadi, sehingga ia berharap agar dapur MBG tetap mengevaluasi dan memberikan pelayanan penyajian yang baik.
Baca Juga: Cerita Fadloli Warisi Harta Karun Kretek Sejak Usia 7 Tahun
Terpisah, Ketua SPPG Gondangmanis 2, Nova Triadi mengatakan, bahwa dapur di sana sudah beroperasi sejak 8 September 2025. Pendistribusian menu menyasar 16 sekolah dengan jumlah sasaran sebanyak 3.163 anak.
“Jadi jumlah sasaran itu meliputi TK, SD, SMP, dan SMA. Untuk menu selalu berubah, seperti hari ini ada batagor, kentang, anggur, telur, dan sayur kol,” imbuhnya.
Editor: Haikal Rosyada
