31 C
Kudus
Kamis, September 11, 2025

Progres Perbaikan Jalan Kudus-Purwodadi Capai 33 Persen, BMCK Jateng Upayakan Kejar Target

BETANEWS.ID, KUDUS – Perbaikan ruas Jalan Kudus-Purwodadi dengan target 403 segmen terus berjalan. Bahkan pembongkaran jalan dengan alat breker saat ini sudah mencapai titik di Desa Medini, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus. 

Proses rehabilitasi jalan sesuai dengan kontrak kerja dimulai sejak 20 Juni hingga 16 Desember itu baru mencapai 33 Persen. Meski demikian, pihak Bina Marga Cipta Karya (BMCK) Provinsi Jawa Tengah terus mengupayakan, agar perbaikan jalan bisa selesai tepat waktu.

Baca Juga: Meriah! Warga RW 5 Demaan Kudus Gelar Kirab Maulid

-Advertisement-

Koordinator Lapangan (Korlap) DPU BMCK Provinsi Jateng, Budi Utomo menyampaikan, hingga saat ini perbaikan jalan sudah mencapai 33 Persen dari target. Di mana progres tersebut sudah melebihi +3 persen untuk hari ini.

“Jadi sebenarnya target per hari ini 30 persen, tapi progres sudah terealisasi 33 persen. Sehingga plus +3 persen dan tiap malam kita usahakan kejar target,” katanya saat dikonfirmasi melalui aplikasi pengirim pesan, Sabtu (6/9/2025).

Ia menyampaikan, pengerjaan pengecoran dipilih malam hari untuk memberikan kualitas dan mutu beton agar lebih baik dan tidak mudah memuai. Sebab ia menganggap, pengerjaan pengecoran dilakukan siang hari mutu beton kurang bagus. 

“Jadi untuk kekuatan beton bisa lebih stabil. Kalau pengecoran siang hari mutu beton cepat retak-retak dan mudah rusak, karena keringnya terlalu cepat. Selain itu, guna untuk menghindari kemacetan juga,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, untuk mutu beton dalam pengecoran menggunakan jenis beton flexural strength (FS 45). Jenis beton tersebut, kata dia, merupakan jenis beton standard dengan umur kering minimal 28 hari.

“Karena jenis beton ini standard. Maka umur beton sampai benar-benar kering atau sudah bisa dilalui kendaraan hingga 28 hari setelah pengecoran,” jelasnya.

Saat disinggung terkait adanya jalan yang beda tinggi di titik Desa Tanjungkarang, ia menyebut, akan mengupayakan perbaikan secepatnya. Hanya saja, saat ini pihaknya melakukan pengerjaan sampai ujung terlebih dahulu, baru nantinya jalan tersebut bakal diperbaiki.

Baca Juga: Dishub Kudus Akui Keterbatasan Mobil Hidrolik Hambat Perbaikan LPJU

“Ya nanti kita kerjakan, tapi nanti setelah pekerjaan sampai ujung baru kembali lagi. Karena memang sudah menjadi skala prioritas pengerjaan,” ujarnya. 

Untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengendara, di area jalan beda tinggi itu sementara diberikan rambu-rambu peringatan. Mengingat di saat malam hari, penerangan jalan di sana kurang terang.

Editor: Haikal Rosyada

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER