BETANEWS.ID, JEPARA – Pintu bagian Selatan Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara dijebol penonton pada saat penutupan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-XVI, Jumat (11/8/2023). Aksi anarkis tersebut dilakukan oleh penonton yang tidak punya akses masuk untuk menonton Om Adella.
Merespon sikap kekecewaan yang disampaikan oleh masyarakat, Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta meninjau secara langsung perbaikan stadion GBK. Ia memastikan jika stadion tersebut dalam kondisi baik-baik saja dan bisa digunakan untuk pertandingan Liga 2.
Ia mengatakan bahwa perbaikan stadion GBK sudah selesai dan tinggal dilakukan perawatan agar dapat digunakan kembali.
Baca juga: Masuk Lima Besar, Bonus Atlet Porprov Jepara Dianggarkan di APBD 2024
“Semua pintu sudah diperbaiki dan dipastikan semua berfungsi dengan baik. Termasuk pintu, pagar, rumput, lampu, dan atap sudah kita cek,” katanya saat meninjau Stadion GBK Jepara, Minggu (13/8/2023).
“Kondisi Stadion Gelora Bumi Kartini baik-baik saja. Tidak seperti kabar yang beredar. Tolong ini diperhatikan bahwa kerusakan tidak seheboh seperti kabar yang beredar. Namun demikian untuk sementara ditutup untuk perawatan guna persiapan menyambut Liga 2 yang sebentar lagi digelar” katanya.
Ia kemudian menjelaskan bahwa pada saat penutupan Porprov memang banyak masyarakat yang menyaksikan dan memaksa masuk ke dalam stadion. Namun ia berujar, jika masyarakat sebenarnya sudah tertib. Namun, karena banyaknya penonton, maka pintu masuk stadion kemudian dibuka.
Baca juga: Closing Ceremony Porprov Jateng 2023 di Stadion GBK Jepara Berlangsung Meriah
“Ini sudah dikomunikasikan dan kebijakan dari Forkompinda, akhirnya masyarakat yang di luar diperbolehkan masuk. Hal ini karena menyangkut keselamatan dan nyawa manusia” terangnya.
“Kami berharap hal ini jangan dibesar-besarkan. Mari kita sambut bersama pertandingan sepak bola Liga 2 yang tidak lama lagi digelar. Mari kita dukung tim kesayangan Persijap,”tuturnya.
Selama stadion GBK dalam kondisi perawatan pihaknya juga telah menyiapkan stadion Kamal Junaidi untuk latihan tim Persijap Jepara. “Jadi kepada pendukung tim Persijap tidak perlu cemas, mereka tetap dapat berlatih dan menyiapkan diri dalam kompetisi liga 2,” katanya.
Editor: Ahmad Muhlisin
