BETANEWS.ID, PATI – Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umroh pada Kementerian Agama (Kemenag) Pati Abdul Hamid mengatakan, bila masyarakat Pati yang mendaftar untuk berhaji pada tahun ini, diprediksi berangkat pada 2054 mendatang.
Ia menyebut, saat ini sebanyak 42 ribu jemaah calon haji asal Kabupaten Pati menunggu untuk diberangkatkan ke Tanah Suci. Antrean pemberangkatan pun mencapai 31 tahun.
”Antrean haji saat ini sudah di 31 tahun atau akan berangkat di 2054. Jadi pendaftar tahun ini akan berangkat di tahun 2054,” kata Hamid, Sabtu (27/5/2023).
Baca juga: Jemaah Calon Haji Asal Pati Tertua 92 Tahun, Termuda 18 Tahun
Pihaknya mencatat, antrean haji di Kabupaten Pati yang telah terdaftar mencapai puluhan ribuan orang. Jumlah tersebut merupakan hasil rekapan pada pekan lalu yang disebut masih bisa terus bertambah.
”Untuk total kouta itu, kita sampai dengan pekan kemarin sekitar 42 ribu waiting list se-Kabupaten Pati. Sebanyak 42 ribu itu yang siap untuk berangkat dan sudah mendaftar,” ungkapnya.
Hamid menambahkan, sesuai aturan dari Kemenag, pendaftar haji minimal berusia 12 tahun. Sedangkan batasan maksimal umurnya disebut tidak ada. Namun, bagi jemaah calon haji yang sudah berumur di atas 65 tahun akan diprioritaskan untuk diberangkatkan lebih dulu.
”Umurnya minimal 12 tahun, maksimal tidak dibatasi. Cuma khusus bagi yang tua, bagi mereka yang berusia minimal 65 tahun, akan dibuat prioritaskan, dirangking dari usia tertua. Kita ada 5 persen untuk berangkat,” kata dia.
Baca juga: Mundur Sehari, Berikut Jadwal Keberangkatan Calon Haji Asal Pati Kloter 78-82
Sementara itu, jemaah calon haji asal Pati yang berangkat pada tahun ini sebanyak 1.451 orang. Jumlah tersebut termasuk petugas haji sebanyak 10 orang.
Ia menyebut, jumlah jemaah calon haji yang berangkat tahun ini meningkat dua kali lipat dibanding Tahun 2022 lalu. Untuk tahun ini, jumlahnya 1.451 jemaah, sedangkan tahun lalu sebanyak 671 jemaah.
Editor: Suwoko