BETANEWS.ID, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melewati malam tahun baru dengan meninjau banjir di sejumlah titik di Kota Semarang, Jumat (31/12/2021). Tempat pertama yang ditinjaunya adalah Jalan Gajah, Kecamatan Gayamsari. Di sana, ia berdialog dengan warga terkait kondisi banjir di daerah tersebut.
“Sini tuh gini, Pak, air datang dari sana (dari arah Medoho) itu lebih besar. Nah, sini salurannya kurang lancar,” ujar seorang warga kepada Ganjar.
Beberapa dari warga kemudian mengatakan bahwa banjir juga terjadi di Jalan Tambak Dalam, Sawah Besar. Banjir di sana, menurut warga akibat luapan dari Sungai Kanal Banjir Timur.
Ganjar pun langsung menuju ke titik selanjutnya yakni Rumah Pompa Pasar Waru. Genangan air sepanjang jalan Tambak Dalam itu membuat kendaraan yang melaju harus ekstra hati-hati dan dengan kecepatan rendah.
Baca juga: Begini Reaksi Dylan saat Vaksin Ditemani Ganjar : ‘Tidak Kerasa Kok’
Meski demikian, tak tampak kepanikan dari warga. Sejumlah warga yang ditemui justru menyambut Ganjar dengan riang. Belasan bocah juga tampak bermain-main.
“Hayo jaga jarak-jaga jarak, nih siapa mau mainan. Jangan berebut ya, satu-satu,” tutur Ganjar menyapa warga dan membagikan mainan ke anak-anak di sana.
Setibanya di Rumah Pompa Pasar Waru, Ganjar langsung turun dan mengecek. Petugas rumah pompa melaporkan dari total enam pompa, hanya lima yang aktif. Hanya tidak dijelaskan kerusakan terjadi berapa lama dan kapan akan diperbaiki.
Ditemui usai tinjauan, Ganjar mengatakan secara umum rumah pompa berfungsi baik. Hanya satu pompa yang tidak berfungsi maksimal.
“Ini memastikan saja bahwa pompanya berjalan, dan ini alhamdulillah berjalan. Hanya memang satu ada trouble dan kita mesti mengatasi karena memang tadi itu operetornya mesti diatur. Tapi yang penting kalau ini jalan itu akan bisa membantu,” tutur Ganjar di Rumah Pompa Pasar Waru.
Baca juga: RSUP dr Kariadi Terbakar, Ganjar Pastikan Pelayanan Pasien Tidak Terganggu
Ganjar mengatakan, tinjauan banjir dilakukan setelah dirinya mendapat laporan dari warga sekitar pukul 18.00 WIB. Perkembangannya terus dipantau hingga sekitar pukul 20.00 dilaporkan banjir mulai surut.
“Maka saya pastikan beberapa ini pompanya bisa jalan. Kalau pompanya bisa jalan sih insyaallah hujannya kalau agak tinggi bisa tersedot. Dan alhamdulillah sih sudah terang (berhenti) mudah-mudahan tidak masalah,” ujarnya.
Ganjar sendiri melihat, warga di titik-titik banjir relatif lebih siap. “Tadi saya lewat di area banjir kan masyarakat yang ada di kiri kanan kan juga mereka sudah siap sepertinya, malah pada dangdutan kok,” seloroh Ganjar.
Editor: Ahmad Muhlisin