BETANEWS.ID, SOLO – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberikan lampu hijau adanya acara meriah pada perayaan malam tahun baru 2023. Tak hanya Car Free Night (CFN), pihaknya juga berencana menggelar panggung hiburan.
“Pokokmen kaya ndek mben-ndek mben (dahulu-dahulu) lah ya. Kembang api ngko (nanti) ben Dishub presentasi sik ya,” kata Gibran ketika dijumpai di Balai Kota Solo, Kamis (15/12/2022).
Namun, suami Selvi Ananda itu menekankan dalam car free night itu hanya boleh menggunakan kembang api dan tidak boleh ada petasan atau long bumbung dan semacamnya.
Baca juga: Taman Satwa Taru Jurug Solo Akan Kembali Dibuka pada Akhir Januari 2023
“Kembang api kemarin tak bolehin, jano rapopo (sebenarnya tidak apa-apa) kembang api, ning ojo mercon, sing kembang api cantik rapopo. penting ojo mercon, long bumbung,” jelasnya.
Terkait dengan apakah para pedagang nantinya diperbolehkan berjualan di lokasi perayaan CFN, Gibran masih menunggu pemaparan dari Dishub Kota Solo.
“Nanti-nanti, ben Pak Kadishub presentasi sik. Yang penting konsepe seperti yang dulu-dulu. Kita menghidupkan yang dulu,” katanya.
Dihubungi sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo, Taufiq Muhammad membenarkan akan diadakan CFN pada pergantian malam tahun baru. Hanya saja, pihaknya masih melakukan pembahasan terkait agenda tahunan ini.
“Iya betul diadakan lagi, saat ini masih dalam pembahasan konsepnya,” ungkap Taufiq.
Bahkan, Taufiq mengungkapkan bahwa nantinya akan ada panggung hiburan saat malam pergantian tahun. Saat ini, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Solo untuk membahas hal itu.
Baca juga: Lokananta Akan Jadi Sentra Kreativitas Musisi, Seniman, dan UMKM
“Masih kami susun dengan Dinas Pariwisata, nanti untuk panggung-panggungnya di mana saja terus hiburannya apa saja,” kata Taufiq.
Meski demikian, akan ada perubahan rute pada CFN kali ini. Jika sebelumnya digelar di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, mulai dari perempatan Purwosari hingga area Gladak, kali ini CFN hanya digelar dari Stasiun Purwosari hingga Jalan Jenderal Sudirman.
“Ini masih kita bahas, termasuk waktu penutupan jalan,” jelasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin